**
Lalu Unru sangat dihormati oleh masyarakat Seloto, terutama oleh prajurit Papun Ja'far. Orang Seloto juga memanggil Lalu Unru dengan sebutan "Raden" yang bermaksud orang yang dihargai dan dipanuti. Karena di "Sampar Jaleka" telah dimakamkan jasad Lalu Unru, maka puncak gunung itu disebut dengan "Puncak Raden Jaleka," dan gunungnya disebut dengan Olat Raden Jaleka.
Lalu Unru merupakan tokoh sentral dan pejuang hebat menentang penjajah Belanda di Pulau Sumbawa. Sangat direkomendasikan supaya Lalu Unru mendapat penghargaan yang layak dari Pemerintah Indonesia dengan mengesahkannya sebagai Pahlawan Tanah Sumbawa. Hal ini sangat penting supaya masyarakat menghargai jasa para pejuang Tanah Sumbawa dan sekaligus dapat menjiwai semangat patriotismeLalu Unru dan juga para pejuang lain di Tanah Sumbawa.(*)
Tulisan ini dikembangkan dari catatan asal yang penulis susun pada tahun 2000 di Universitas Kebangsan Malaysia (UKM).
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H