Mohon tunggu...
T.H. Salengke
T.H. Salengke Mohon Tunggu... Petani - Pecinta aksara

Ora et Labora

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Opus

22 November 2017   06:02 Diperbarui: 22 November 2017   08:04 550
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Opus

Di manakah gerangan kau berada?

Aku kangen gerak lucumu yang sedikit liar

Saban hari menyambutku dengan suara nyaringmu

Di depan gubuk nostalgia penuh kenangan

Opus

Setiap kuhamparkan sejadah, kau segera bertingkah di atasnya

Kau sengaja mengelus betisku saat aku tegak berdiri tuk sebuah doa

Kau perhatikan dengan seksama setiap rukuk dan sujudku

Saat ku bersila memanjatkan doa, kau tiduran manja di atas silang kakiku

Opus

Kau ingat bidadariku?

Yang kau jailin dengan tingkah nakalmu

Yang kau hibur dengan gerak lucumu

Telah pun pergi mengikuti jejakmu

Opus

Kau pergi saat gunda

Kini tiada lagi canda

Tiada lagi suara nyaringmu

Hening sendu mengenang gemingmu

Opus

Akankah kau kembali

Walau bidadariku tak lagi di sini?

Kembalilah tuk sebuah canda!

Agar duka bertukar bahagia

***

Bunga Raya: 22112017

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun