Mohon tunggu...
T.H. Salengke
T.H. Salengke Mohon Tunggu... Petani - Pecinta aksara

Ora et Labora

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Ramadan di Malaysia

11 Juni 2017   16:02 Diperbarui: 9 Agustus 2017   06:05 1455
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

**

Masyarakat Indonesia menunggu waktu berbuka di Aula Sekolah Indonesia Kuala Lumpur. Dok.Pribadi
Masyarakat Indonesia menunggu waktu berbuka di Aula Sekolah Indonesia Kuala Lumpur. Dok.Pribadi
Masyarakat muslim Indonesia yang berada di Malaysia pun tetap ingin menghidupkan suasana berbuka puasa seperti di tanah air. Tradisi buka puasa bersama atau sering disingkat dengan bukber ini kembali dihidupkan oleh Sekolah Indonesia Kuala Lumpur dengan menggelar acara bukber yang dihadiri oleh sekitar 800 orang WNI yang terdiri dari staf KBRI Kuala Lumpur, guru dan dosen, pekerja ekspatriat, mahasiswa dan murid SIKL serta warga Indonesia yang tinggal di wilayah Kuala Lumpur.

Acaranya sendiri berlangsung cukup meriah. Menjelang waktu berbuka, selain kurma sebagai makanan wajib berbuka, panitia pun menyediakan beraneka takjil khas Indonesia yang menggugah selera mulai dari kolak, bakwan udang, risoles, kue sagu mutiara/cente manis, dadar gulung dan lain sebaginya. Makanan utama yang disajikan pun sangat bernuansa Indonesia yakni ayam penyet Wong Solo, ayam Bakar Mas Mono serta Nasi khas Surabaya. Makanan yang sangat Indonesia.

Walaupun berada jauh di tanah rantau, suasana keakraban sesama masyarakat Indonesia yang terjalin mesra ditambah dengan makan tradisional yang disuguhkan sedikit mengobati rasa rindu akan tanah air tercinta, Indonesia. (*)

KL: 11062017

Suasana keramaian masyarakat Indonesia saat buka puasa bersama di Sekolah Indonesia Kuala Lumpur. Dok.Pribadi
Suasana keramaian masyarakat Indonesia saat buka puasa bersama di Sekolah Indonesia Kuala Lumpur. Dok.Pribadi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun