Bagaimana tanggapan tudingan dari Bahlil (Menteri Investasi) tentang akademisi yang dipolitisasi?
Ada 2 hal, agak mengecewakan kita dideskreditkan, dengan adanya beberapa lulusan dari universitas yang kemudian menjadi guru besar, masih terhitung jari. Kenapa seorang mentri memiliki statement seperti itu. Kedua, seharusnya beliau menanggapi pernyataan Prof. Mahfud terlebih dahulu tentang didapatinya transaksi gelap di beberapa kampus dan diminta oleh orang yang mengaku "anggota" untuk menyampaikan prestasi - prestasi yang dibuat oleh Jokowi.
Pendapat penulis tentang aksi yang dilakukan oleh mahasiswa dan guru besar ialah bentuk kekecewaan dan peringatan kepada Presiden Joko Widodo agar tetap berada di jalur etika dan harus tetap memelihara demokrasi yang telah diperjuangkan oleh semua orang. Guru besar dan akademisi bukanlah politikus yang mengumbar janji dan bersaing untuk mendapatkan kursi. Mereka adalah pengajar yang mulia dan memiliki kewajiban dalam mencerdaskan kehidupan dan bangsa dan menjaga nilai etika baik di ruang lingkup kampus maupun di masyarakat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H