Mohon tunggu...
Thoriq Ahmad Taqiyuddin
Thoriq Ahmad Taqiyuddin Mohon Tunggu... Jurnalis - Audaces Fortuna Iuvat

Hidup dimulai dari mimpi, dilanjutkan dengan membaca, memetakan, merencanakan, melaksanakan lalu terus berimprovisasi.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Perubahan Perilaku Masyarakat menghadapi Evolusi Industri

11 Juni 2024   04:31 Diperbarui: 26 Juni 2024   00:07 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Evolusi Industri (Image Source: Medium)

Dalam perjalanan sejarah manusia, revolusi industri telah menjadi salah satu titik balik penting yang membentuk wajah masyarakat modern. Setiap era industri, dari yang pertama hingga yang terkini, telah memberikan kontribusi signifikan terhadap perubahan perilaku, norma, dan nilai-nilai yang dipegang oleh masyarakat. 

Dari era pertama yang didominasi oleh pertanian dan pekerjaan manual hingga era terkini yang dipenuhi dengan kecerdasan buatan dan konektivitas digital, evolusi ini mencerminkan transformasi budaya yang luar biasa dalam menghadapi perkembangan teknologi. 

 Era Industri 1.0: Revolusi Pabrik Pertama

Era industri pertama dimulai pada akhir abad ke-18 dengan revolusi pabrik pertama. Pada masa ini, masyarakat umumnya hidup di pedesaan dan mata pencaharian utama adalah pertanian. 

Pekerjaan dilakukan secara manual dengan sedikit bantuan dari mesin. Interaksi sosial terutama terjadi dalam lingkup komunitas lokal, dan mobilitas fisik sangat terbatas. Ekonomi pada masa itu bergantung pada sumber daya alam dan industri berat seperti pertambangan dan manufaktur.

 Era Industri 2.0: Revolusi Industri dan Urbanisasi

Era industri kedua, yang dimulai pada abad ke-19, ditandai dengan revolusi industri yang lebih luas. Pengembangan mesin-mesin baru seperti mesin uap memungkinkan produksi massal, mengubah cara barang diproduksi dan didistribusikan. 

Urbanisasi yang signifikan terjadi karena pertumbuhan industri, yang menghasilkan migrasi massal ke kota-kota besar. Pembagian tenaga kerja menjadi semakin jelas, dengan munculnya kelas pekerja yang besar yang bekerja di pabrik-pabrik, serta kelas pemilik modal yang memperoleh keuntungan dari ekspansi industri.

 Era Industri 3.0: Revolusi Digital dan Globalisasi

Perkembangan teknologi informasi menjadi ciri khas era industri ketiga, yang dimulai pada akhir abad ke-20. Revolusi digital dan komputerisasi mempengaruhi hampir semua aspek kehidupan, termasuk komunikasi, pekerjaan, dan hiburan. Dunia semakin terhubung secara global melalui perdagangan internasional, investasi, dan arus informasi. 

Interaksi sosial mulai bergeser ke platform digital, membuka pintu bagi komunikasi yang lebih cepat dan lebih mudah di antara individu dari seluruh penjuru dunia. Konsumsi juga menjadi semakin penting dengan munculnya berbagai produk dan layanan baru yang didorong oleh teknologi.

 Era Industri 4.0: Era Konektivitas dan Kecerdasan Buatan

Era industri keempat, yang dimulai pada awal abad ke-21, ditandai dengan munculnya teknologi seperti Internet of Things (IoT) dan kecerdasan buatan (AI). Teknologi ini memungkinkan integrasi yang lebih dalam antara dunia digital dan fisik. 

Data menjadi sumber daya yang sangat berharga, dengan ekonomi semakin didorong oleh pengumpulan, analisis, dan pemanfaatan data. Pekerjaan juga mengalami transformasi, dengan penekanan yang lebih besar pada keterampilan digital, kreativitas, dan kolaborasi.

 Era Industri 5.0 : Integrasi Manusia dan Teknologi

Era industri yang sedang diantisipasi, dikenal sebagai era industri 5.0, diperkirakan akan menandai integrasi yang lebih dalam antara manusia dan teknologi. Kecerdasan emosional, sosial, dan kreativitas manusia akan menjadi fokus utama, sementara teknologi akan digunakan untuk memperkuat kapasitas manusia. 

Dalam era ini, diharapkan bahwa masyarakat akan semakin sadar akan pentingnya keberlanjutan dan kesejahteraan sosial, sehingga akan ada peningkatan dalam upaya untuk memperbaiki lingkungan dan mengurangi ketimpangan sosial.

 Dampak Perubahan Teknologi terhadap Perilaku Masyarakat

Perkembangan teknologi dari era industri pertama hingga era industri terkini telah memberikan dampak yang signifikan terhadap perilaku masyarakat. Dalam era digital saat ini, interaksi sosial semakin sering terjadi melalui platform online, dengan komunikasi yang terjadi dalam sekejap melintasi batas geografis. Pekerjaan juga semakin dipengaruhi oleh teknologi, dengan banyak profesi yang mengalami transformasi atau bahkan muncul baru sebagai respons terhadap perkembangan teknologi.

Selain itu, pola konsumsi juga telah berubah secara drastis. Perkembangan e-commerce dan platform perdagangan online telah mengubah cara kita berbelanja, dengan kemudahan akses dan beragamnya pilihan produk yang tersedia secara global. Bahkan dalam hal pendidikan dan hiburan, teknologi telah membuka akses ke sumber daya yang sebelumnya tidak terjangkau, memungkinkan individu untuk belajar dan mengakses konten hiburan dari mana saja dan kapan saja.

 Era Industri Terkini

Meskipun perkembangan teknologi telah membawa banyak manfaat, namun juga menghadirkan tantangan baru bagi masyarakat. Salah satu tantangan utama adalah peningkatan ketidaksetaraan, baik dalam hal akses terhadap teknologi maupun pembagian ekonomi. Tidak semua orang memiliki akses yang sama terhadap teknologi, dan kesenjangan ekonomi semakin memperkuat ketidaksetaraan tersebut.

Namun, di tengah tantangan tersebut, era industri terkini juga membawa banyak peluang. Peningkatan konektivitas dan akses terhadap informasi telah membuka pintu bagi kolaborasi global dan inovasi yang lebih cepat. Masyarakat juga semakin sadar akan pentingnya keberlanjutan dan mengharapkan dunia tidak hancur oleh pemanasan global yang kian cepat. Tantanagn untuk terus tumbuh perlu juga diiringi dengan sikap adaptif untuk menerima perubahan sebagai realitas dari masyarakat yang memasuki era idnustri 5.0. Untuk itu, mempersiapkan diri degan lebih baik adalah tantangan besar yang perlu siap kita hadapi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun