Fly over Prof.DR.Mochtar Kusumaatdja atau yang biasa kita kenal dengan sebutan jembatan pasopati adalah jembatan yang menghubungkan bagian utara dan timur kota Bandung dari pasteur sampai surapati melewati lembah Cikapundung sepanjang 2,8 km. Fly over pasopati ini menjadi salah satu ikon kota Bandung dan salah satu tempat memoriable bagi warga Bandung sendiri. Setelah ada dan berfungsi selama belasan tahun fly over pasopati ini sekarang sedang dilakukan revitalisasi.Â
Revitalisasi fly over pasopati yang di lakukan Kementrian PUPR melalui BBPJN DKI Jakarta-Jawa Barat. Beutifikasi atau bisa kita sebut juga mempercantik, nah itu merupakan hal yang sedang di lakukan BBPJN DKI Jakarta-Jawa Barat dalam upaya memberi wajah baru fly over ikonik yang ada di Bandung ini agar semakin indah dan rapih saat di pandang.
Pada upaya beutifikasi fly over pasopati ini tim BBPJN menambahkan ornament ornament unik khas Jawa Barat yang memiliki makna atau arti filosofis hingga permainan lampu hias yang semakin memperindah wajah fly over Prof.DR.Mochtar Kusumaatdja ini. Adapun sejumlah pekerjaan revitalisasi yang dilakukan tim BBPJN DKI Jakarta-Jawa Barat terhadap fly over sepanjang 2,8 km ini seperti perbaikan struktur beton dengan inject,pecing dan pelapisan dengan FRP,perbaikan modular joint movement,penggantian deck drain pada structure fly over. Ada pula proses beautifikasi Flyover Prof. Mochtar Kusumaatmadja ini dilakukan dengan Pengecatan Pylon dan Cable Stay, Art Lighting, dan Pemasangan Ornamen GRC pada Parapet.
"Kota Bandung yang sangat terkenal sebagai kota kreatif dan kota seni menjadikan Fly Over Mochtar Kusumaatmadja (PASUPATI) mendapat sentuhan seni pada penanganan tahun ini dengan Pengecatan Pylon dan Cable Stay, Art Lighting dan Pemasangan Ornamen GRC pada Parapet." tulisan keterangan dalam laman unggahan akun Instagram resmi @pupr_jalan_dkijabar
Ada hal unik pada pemasangan ornamen GRC pada dinding beton fly over, yakni mengangkat tema tema alam, manusia,dan seni budaya khas Jawa Barat. Pertama ada ilustrasi ornamen gelombang air yang menjadi ikon pada semua lambang Kota Bandung dari masa ke masa.Kedua, ilustrasi ornamen alam indah yang asri mencerminkan kondisi alam Tatar Parahyangan dilengkapi ornamen Burung Cangkurileung dan Bunga Patrakomala yang banyak ditemukan di alam Jabar.Ketiga, ilustrasi ornamen manusia Jabar yang berbudaya dan menjunjung tinggi adab interaksi sesama manusia sesuai filosofi orang Sunda "Someah Hade ka Semah" berarti ramah dan menyenangkan kepada tamu.Keempat, ada ilustrasi ornamen kujang sebagai senjata tradisional Jawa Barat dan angklung yang mencerminkan orang Sunda cinta berkesenian termasuk melalui alat musik khas tersebut.
Tetapi ada sebuah peristiwa dimana pengerjaan sedikit terhambat karena adanya aksi para buruh saat sedang melaksanakan demo kenaikan upah. Pada tanggal 30 november 2023 di Bandung diadakan aksi para buruh dalam menuntut upaya kenaikan upah. Para buruh dari berbagai serikat kerja menutupi atau memblokade jalan termasuk pintu tol Pasteur,fly over pasopati, sampai jalan diponegoro atau depan Gedung Sate. Buruh yang merupakan massa dari berbagai daerah di Bandung Raya menuntut pemprov Jabar menyetujui kenaikan upah yang diusulkan oleh wali kota dan bupati. Menurut Ketua Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Jabar, Roy Jinto mengatakan, peserta unjuk rasa diperkirakan mencapai puluhan ribu buruh yang berasal dari berbagai daerah di Jabar. "Aksi kalau semua sampai ini dari seluruh Jawa Barat puluhan ribu akan menyampai di Gedung Sate,"
Akibatnya, Jl Dr Djunjunan langsung lumpuh akibat aksi tersebut. Para pengendara pun hanya bisa memacu kendaraannya begitu pelan lantaran buruh sudah memblokade jalan menuju fly over Mochtar dari arah Pasteur.Nah dari aksi para buruh yang dilakukan dalam upaya menuntut kenaikan upah ada kejadian yang kurang mengenakan terjadi di fly over pasopati. Pada saat berlangsung nya aksi demo ada beberapa oknum buruh yang melakukan aksi kurang terpuji atau bisa di bilang merugikan ketika melintasi fly over pasopati , yaitu para oknum buruh melakukan perusakan pada fasilitas pekerja yang sedang melakukan revitalisasi fly over pasopati.
vidio pengerusakan fasilitas revitalisasi fly over pasopati
Kejadian kurang terpuji itu direkam oleh salah seorang pekerja revitalisasi Flyover Pasupati menggunakan kamera handphone miliknya. Tampak sosok pria diduga pekerja melihat aksi perusakan oleh oknum pendemo berbaju biru dari dalam tenda, kemudian video yang di rekam oleh pekerja menjadi viral di sosial media. Video viral menayangkan oknum peserta demo buruh berkaitan penetapan UMK 27 kabupaten/kota di Jabar tahun 2024 disebut mencuri dan merusak barang-barang peralatan milik pekerja proyek revitalisasi Flyover Pasupati Bandung ini diunggah akun Instagram @infotibandung, Kamis 30 November 2023. "Terima laporan melalui DM mengenai adanya tindakan yang tidak terpuji dari 'oknum' pendemo yang merusak hingga mengambil beberapa alat yang digunakan oleh para pegawai yang sedang mengerjakan Perkuatan Pemasangan Ornamen GRC di Flyover Mochtar Kusumaatmadja (Pasopati) pada hari ini, Kamis 30 November 2023," tulis keterangan dalam unggahan tersebut.
Dalam unggahan itu pula disebutkan beberapa barang yang dikabarkan diambil oleh oknum pendemo yang mengendarai sepeda motor yaitu water barrier dan bor listrik. Beberapa rubber cone dibuang ke bawah flyover, serta beberapa beton GRC yang sudah dipasang pun dihancurkan. Unggahan video tersebut sontak mengundang kegeraman para netizen yang menuliskan berbagai komentar bernada kecaman. Saya pun menuju tempat dimana kejadian tersebut terjadi dan saya mencoba menyakan kebenarannya pada saksi yang berada di tempat kejadian. Saya menemui pekerja yang sedang melakukan kegiatan dan saya tanya sedikit perihal kejadian pada tanggal 30 november 2023 tersebut dan ternyata memang beliau melihat kejadian tersebut. Beliau mengatakan sangat di sayangkan kejadian tersebut karena pekerja tidak melakukan hal apapun melainkan sedang melakukan percantikan pada fly over tetapi mereka malah menjadi korban dari aksi buruh.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H