Kedua, Sikap TV One yang melunak tentunya dapat menularkan kepada masyarakat dan menunjukkan kepada masyarakat bahwa memusuhi Jokowi bukanlah sikap yang baik, sebab Jokowi adalah pemimpin tertinggi negara ini. Sehingga masyarakat yang selama ini berseberangan dengan Jokowi yang didukung pemberitaan TV one selama ini yang tidak berimbang diharapkan menyadarkan masyarakat agar dapat menerima Jokowi sebagai pemimpin bangsa ini.
Lewat sikap TV One kita berharap dampaknya akan meluas ke masyarakat, sehingga sebaran kebencian terhadap Jokowi minim dan otomotatis juga menciptakan kenyamanan dalam memimpin negara ini ke arah yang lebih baik.
Di awal, sikap berbalik arah seperti yang diperlihatkan TV One ini pasti sedikit agak kikuk, gamang, tetapi itu tidak akan berlangsung lama.Â
Mungkin yang sedikit agak menyakitkan adalah bagi para personal kru dan anchor TV One yang selama ini semangat 45 menghantam Jokowi...tetapi itu manusiawi saja.
TV One telah berbalik arah mendukung Jokowi, TV One telah bertobat massal dari perilaku mereka di masa lalu yang begitu massif menghajar Jokowi, mungkin suatu saat akan kumat...tidak masalah.
Bagaimana dengan anda, anda telah melihat keruntuhan kekuasaan KMP yang begitu perkasa di awal hingga tak menyisakan secuilpun pimpinan untuk KIH. Kini KMP dan KIH sudah tidak relevan lagi.
Anda sudah melihat keruntuhan Setya Novanto, M Riza Chalid...Anda juga sudah melihat keruntuhan Fahri Hamzah yang digoyang sendiri teman temannya...anda sudah melihat ketidakberdayaan Fadli Zon saat ini yang ditinggal sendiri.
Mereka mereka, yang dulu pejuang kebencian, rontok dimakan waktu. Sebab tidaklah pernah KEJAHATAN MENANG LAWAN KEBAIKAN. Itu sebabnya setiap usaha untuk menyebar kebencian akan rontok dimakan ngengat.
Jika kini para pejuang kebencian terhadap Jokowi sudah pada tiarap bahkan banyak yang bertobat, semisal TV One, bagaiamana dengan anda? Sampai kapan anda ngotot dengan sikap anda itu.
Saya tidak katakan anda biar jangan kritis terhadap Jokowi, malah saya mengharapkan tetaplah kritis, tapi jangan menyebar kebencian...Itu 2 hal yang berbeda.
Salam kompasiana. Selamat bertobat untuk anda penyebar kebencian, tetaplah kritis.