Dalam hal ini setiap orang diharapkan mampu beradaptasi dengan dunia, namun melahirkan nilai-nilai baru ke arah yang lebih baik. Dengan kata lain bahwa mampu mengendalikan atau mengatur diri dalam dunia yang semakin berkembang, tetapi bukan sebaliknya terjerumus ke dalamnya dan hanya dikendalikan oleh zaman.
Berangkat dari penjelasan di atas, sebagai orang yang hidup dari zaman dan berada dalam zaman harus memiliki karakter yang fleksibel, kreatif  dan mampu menjadi saksi Allah di tengah-tengah dunia. Sebagai seorang beriman kita dipanggil untuk mewartakan kabar suka cita kepada semua orang.Â
Tentu saja, sebagai orang beriman kita dipanggil untuk bertumbuh dalam dan memberikan kesaksian eksplisit kepada sesama tentang kasih Allah yang menyelamatkan. Karunia-karunia ini dimaksudkan untuk memperbarui dan membangun dunia. Karunia-karunia ini bukan warisan tertutup, yang dipercayakan kepada sekelompok kecil untuk dijaga dan dikembangkan demi menciptakan dunia yang sejahtera.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H