3. Menabur Benih
  Setelah tanah siap, benih-benih padi ditaburkan di atas tanah. Proses ini dilakukan secara serentak oleh para petani, terkadang disertai doa dan harapan agar musim hujan membawa kesejahteraan dan panen berlimpah.
4. Pengawasan Awal
  Sebelum hujan turun, petani menjaga area tanam agar tetap bersih dari gulma. Begitu hujan datang, tanah yang telah disiapkan mulai menyerap air, dan benih pun akan segera berkecambah.
5. Perawatan Setelah Hujan
  Setelah hujan turun, para petani mengamati pertumbuhan bibit dan memastikan semua tumbuh dengan baik. Ini adalah tahap lanjutan untuk menjaga agar lahan tetap terjaga hingga masa panen.
Ngawu-awu dalam Pilar Pertanian Berkelanjutan
Sebagai bagian dari kearifan lokal, Ngawu-awu berperan penting dalam mendukung konsep pertanian berkelanjutan yang berlandaskan tiga pilar utama: lingkungan, ekonomi, dan sosial-budaya.
 Dengan menabur benih sebelum musim hujan tiba, Ngawu-awu memanfaatkan air hujan sebagai sumber pengairan alami. Praktik ini mengurangi ketergantungan pada irigasi buatan, menjaga keseimbangan alam, dan mempertahankan kesuburan tanah secara alami.
- Ekonomi