Mohon tunggu...
Athiya Tsabitah Ramadhani
Athiya Tsabitah Ramadhani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Airlangga

Saya adalah mahasiswa yang tertarik untuk belajar tentang lingkungan dan segala permasalahannya

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Dampak Sustainable Development pada Lingkungan

9 Juni 2023   21:30 Diperbarui: 9 Juni 2023   21:32 430
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Sustainable Development atau pembangunan berkelanjutan adalah program yang dilakukan oleh negara-negara di dunia dengan 3 unsur utama, yaitu untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, memastikan kelestarian lingkungan dan memastikan kesejahteraan sosial di negara tersebut. Dokumen-dokumen PBB, terutama dokumen hasil World Summit 2005 menyebut ketiga hal dimensi tersebut saling terkait dan merupakan pilar pendorong bagi pembangunan berkelanjutan.

Di Indonesia sendiri terdapat Pasal 3 UU No 4 Tahun 1982 tentang pengelolaan lingkungan hidup yang berisi pernyataan berupa dalam pengelolaan lingkungan hidup perlu dilakukan pembangunan yang berkesinambungan untuk meningkatkan kesejahteraan manusia. Pasal 4 UU No 4 Tahun 1982 juga menyatakan bahwa tujuan dari pengelolaan lingkungan hidup, yaitu terlaksananya pembangunan yang berwawasan lingkungan untuk generasi saat ini dan yang akan datang.

Namun nyatanya proses pembangunan berkelanjutan di Indonesia masih menunjukkan adanya permasalahan di sektor lingkungan. Hal ini disebabkan 3 unsur utama tersebut tidak dijalankan pemerintah secara bersamaan. Berdasarkan data Word Health Organization (WHO) di tahun 2016 banyak pabrik yang menimbulkan polusi udara dan menyebabkan 4,2 juta orang mengalami kematian, di tahun yang sama 3,8 juta orang meninggal akibat polusi pabrik yang berbahan bakar polutan. WHO juga mencatat sekitar 40% pabrik tidak memiliki akses bahan bakar produksi yang bersih. Jika hal ini terus dibiarkan hal ini akan menimbulkan polusi juga penyakit yang bisa membahayakan makhluk hidup disekitar.

Oleh karena itu, diperlukan kajian lingkungandari orang-orang yang memiliki keahlian di bidang tersebut untuk dapat mendiskusikan penanganan yang dapat dilakukan untuk mengatasi permasalahan yang timbul dari pembangunan berkelanjutan ini, juga memberikan saran dan solusi bagi pemerintah serta orang yang berperan dalam pembangunan berkelanjutan ini untuk bisa mengantisipasi dampak negatif yang ditimbulkan.

Sumber :

Zebua, N. H. J. (2021). Generasi Milenial Cinta Lingkungan. Semarang : Universitas Katolik Soegijapranata

Sayuti, S. (2017). Lingkungan Hidup Dan Pembangunan Berkelanjutan. Banten : Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutan Provinsi banten

https://cakrawalaide.com/dampak-pembangunan-terhadap-lingkungan/

https://www.umy.ac.id/pembangunan-berkelanjutan-masih-setengah-setengah

https://www.sdg2030indonesia.org/page/1-tujuan-sdg

https://www.linovhr.com/pembangunan-berkelanjutan/

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun