Kegiatan One Village One CEO atau yang sering kita dengar OVOC, yang diinisiasikan oleh direktorat IPB, PT Astra, dan Badan Restorasi Gambut dan Mangrove (BRGM) Indonesia salah satunya dilaksanakan di Desa Purwasari, Dramaga kabupaten Bogor.Â
Team OVOC Desa Purwasari telah mengobservasi beberapa permasalahan yang ada di Desa Purwasari yaitu, kurangnya sebaran informasi terkait produk, pelaku usaha Desa Purwasari masih melakukan penyebaran informasi dari mulut ke mulut sehingga informasi baik terkait informasi eksternal produk hingga kandungan yang ada dalam produk tersebut tidak tersampaikan secara maksimal.
Selain itu permasalah yang ada di desa Purwasari adalah kemasan yang tidak masuk ke segmentasi khalayak pasar. Sehingga kemasan sebagai wajah produk tidak menarik perhatian. Team OVOC Desa Purwasari pun melakukan rebranding produk dengan cara analisis segmentasi pasar dan memberikan desain yang baru sehingga bisa di pakai seterusnya oleh pelaku usaha di Desa Purwasari.
Selanjutnya adalah permasalahan waktu produksi. Beberapa pelaku usaha mengaku bahwa banyak sekali pesanan yang masuk, namun terhambat di waktu produksi karena membutuhkan waktu untuk membuat produk tersebut menjadi layak jual. Maka dari itu Team OVOC Desa Purwasari memberikan pengadaan alat seperti alat masak dan alat pemisah minyak.
Kegiatan ini memberikan dampak positif bagi pelaku usaha di Desa Purwasari contohnya meningkatnya penjualan. Team OVOC Desa Purwasri pun berharap agar masyarakat terus konsisten dalam menjalankan usahanya.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H