"Miss, ini uang unk beli bensinnya," ujarnya sambil menyodorkan uang 50-ribuan.
Aku bingung dibuatnya.
"Udah terima saja," desaknya.
Aku pun menerima uang itu. "Thank you lho Gus. Besok kalau aku ada uang aku balikin," ucapku sambil tersenyum.
"Ah gak usah dipikirin. Aku otw ke tempat Indri dulu ya?" Dia pun berlalu dari hadapanku.
Aku mulai mengantri untuk beli bensin.
Dua hari kemudian aku sempatkan mampir ke tempat kursusan Bahasa Inggris dimana aku pernah mengajar disana selama 2 tahun.
Kedatanganku diterima oleh Nurul yang bekerja sebagai FO.
"Hi Miss T, tumben? Ada apa nih?"
"Aku mencari Agus, ada?"
Kebingungan terpancar diwajah Nurul.