" Siapa dia?" gumam Kai.
Ruang Desire Grand Prix pukul 07:30.
Di ruangan tersebut berdiri kira-kira sepuluh orang pria yang masing-masing memegang pena dan kertas bersampul hitam putih berlambang 'DGP'. Tsumuri menyuruh mereka menuliskan seperti apa 'dunia ideal' mereka jika menang dalam Desire Grand Prix. Mereka adalah para 'Kamen Rider' dari dunia 'Kamen Rider Ryuki'.
"Setelah kalian menulis dunia ideal kalian, tugas kalian adalah menghabisi semua Kamen Rider yang tidak berasal dari dunia kalian," ucap Tsumuri. Seorang pria berambut panjang berantakan dan beralis tebal serta berjaket coklat di sampingnya tersenyum sinis. "Masing-masing Rider yang kalian bunuh, memiliki poin yang tidak kalian ketahui. Pemenangnya adalah yang memiliki poin tertinggi."
Seorang pria berjaket kulit ular dengan rambut panjang berantakan serta berkumis dan berjanggut tersenyum jahat. "Terserah saja. Aku akan bersenang-senang di sini."
Seorang pria berambut belah tengah, tepatnya 'Shinji Kido', menyelak ke depan. Tapi, ekspresi wajahnya tak seperti Shinji yang ditemui oleh Yui. Ekspresinya nampak dingin dan jahat. "Terimakasih, Kanzaki Shiro, telah menyatukanku dengan tubuh Shinji. Hal seperti ini sangat aku dambakan," ucapnya sambil menatap orang berjaket coklat di samping Tsumuri.
Kanzaki Shiro tersenyum sinis. "Aku hanya tidak ingin ada Rider yang tidak bisa mengikuti game yang kubuat atas kerjasama Game Master Desire Grand Prix ini. Lakukanlah tugasmu dengan baik, Ryuga!"
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H