Ketiga, menghindari bertemu banyak orang. Gejala ini akibat dari menutup diri. Karena orang tersebut tidak ingin orang-orang mendatanginya dan bertanya banyak hal, akibatnya ia menghindar dari tempat-tempat yang ramai, dan mungkin juga akan menghindar dari perkumpulan yang beranggotakan orang banyak.
Hal ini juga terjadi karena seseorang tersebut merasa tidak perlu untuk bertemu orang banyak dan merasa bahwa dirinya sudah tidak berguna lagi jika berada dalam kumpulan orang banyak.
Keempat, kehilangan energi dan motivasi. Gejala ini juga akan mudah terlihat oleh orang yang berada disekitarnya. Orang yang mengalami gejala ini akan terlihat lemas, murung dalam waktu yang panjang, dan pandangan mata yang kosong. Hal ini terjadi karena seseorang tersebut merasa hidupnya sudah tidak berarti lagi.Â
Kita dapat mencegah seseorang yang akan bunuh diri dengan mengenali gejala-gejala tersebut. Jika kita sedang berhadapan dengan seseorang yang sedang mengalami gejala tersebut, lebih baik untuk langsung mengambil tindakan. Seperti mendatangi orang tersebut dan mengajak ngobrol.
Jangan ragu untuk menanyakan keadaanya sekarang, bertanya mengapa beberapa hari ini terlihat lemas. Namun, perlu diingat juga bahwa kita harus bertanya "dengan ramah dan mudah dimengerti". Dengan mengambil tindakan yang bijak dan meminta hikmat kepada Tuhan, kita sudah bisa mencegah bertambahkan pelaku bunuh diri. Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H