Mohon tunggu...
Theresia Vania Somawidjaja
Theresia Vania Somawidjaja Mohon Tunggu... Mahasiswa - Seorang mahasiswi Jurnalistik Universitas Multimedia Nusantara

Seseorang yang ingin berkarya

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Sudah Waktunya Perempuan Mengisi Penuh 30 Persen Bangku Parlemen

21 Desember 2022   16:20 Diperbarui: 21 Desember 2022   16:30 510
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Persentase perempuan dan laki-laki dalam parlemen di Asia Tenggara pada 2019. Dokpri

Walaupun melihat angka partisipasi perempuan di Indonesia yang belum mencapai 30% dari kuota yang diberikan, angka partisipasi perempuan di Indonesia terus meningkat setiap tahunnya. Menurut data dari VOA, angka partisipasi perempuan di Indonesia dari tahun 2014-2019 meningkat dari 17,32 persen menjadi 21,19 persen. 

Diharapkan dari kedua narasumber perempuan yang telah berpartisipasi aktif dalam parlemen Indonesia, serta narasumber laki-laki yang mendukung perempuan untuk ikut aktif dalam memimpin Indonesia dapat memberikan motivasi serta memberikan semangat kepada perempuan di Indonesia yang ingin berjuang untuk memberikan kontribusinya di parlemen Indonesia. 

Peraturan bahwa perempuan harus memenuhi 30% kursi parlemen adalah bentuk nyata adanya penyuaraan kesetaraan gender di Indonesia. Atas dasar tersebutlah, penting untuk terus disuarakannya kesadaran bagi para perempuan untuk mulai berani ambil bagian sebagai pembuat keputusan di parlemen. 

Diharapkan dengan terwujudnya hal tersebut, dapat menjadi sebuah permulaan yang baik bagi partisipasi perempuan di parlemen dan dapat memberikan perspektifnya sehingga terciptanya keadilan yang signifikan dan merata.

Artikel ini merupakan tugas akhir mata kuliah Data Driven Storytelling, Universitas Multimedia Nusantara prodi Jurnalistik

Nama anggota kelompok 7:

1. Shiva Clarancia
2. Josephine Christina Arella Sugiarto
3. Theresia Vania Somawidjaja
4. Margaretha Nethania Putri
5. Nurul Indah

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun