Kegiatan yang dilakukan pada tahun 2019 itu rencananya untuk mencari dana dalam rangka perayaan Paskah tahun itu. Namun, karena pandemi virus corona terpaksa tempat lilin tersebut harus mendekam di dalam kardus sampai tahun ini. Bersyukur pada tahun 2022 gereja mulai dibuka untuk mengadakan peribadatan, dan tempat lilin mungil nan cantik ini siap digunakan. Setelah melalui penyotiran dan penyemprotan ulang, para ibu WKRI ranting  St. Vincencius itu menyumbangkan 1.200 buah tempat lilin  kepada Romo Paroki St. Teresia Jambi.
Ide kreatif telah berhasil mengubah barang bekas menjadi barang yang berguna.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H