Mohon tunggu...
Theresia Sabrina
Theresia Sabrina Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Hubungan Internasional UNIVERSITAS SRIWIJAYA 2021

mahasiswa aktif Ilmu Hubungan Internasional 2021.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Strategi Pemerintah Tiongkok Melawan Taiwan untuk Menjaga Kedaulatan Tiongkok Seperti yang Diutarakan Xi Jinping

28 November 2023   10:32 Diperbarui: 28 November 2023   10:47 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Nama: Theresia Sabrina

NIM: 07041382126187

Kelas: A Palembang

Mata kuliah: Kajian Strategi

Strategi pemerintah Tiongkok melawan Taiwan untuk menjaga kedaulatan Tiongkok seperti yang diutarakan Xi Jinping

Dalam jangka waktu yang cukup lama, dinamika hubungan antara Tiongkok dan Taiwan diwarnai oleh pola interaksi subordinasi. AS membantu Taiwan dalam perjuangan ini dengan membantunya menyelesaikan sejumlah masalah dengan Tiongkok. Untuk bersiap menghadapi ancaman Tiongkok, AS memberi Taiwan perangkat keras militer yang besar. Karena Taiwan tidak diakui secara internasional sebagai negara merdeka, Amerika Serikat dan Taiwan mempertahankan perdagangan senjata mereka sampai isu kenegaraan Taiwan muncul. Oleh karena itu, Xi Jinping bersikeras untuk menjunjung tinggi prinsip Kebijakan Satu Tiongkok dan berkomitmen untuk menghalangi upaya Taiwan untuk memisahkan diri dari Tiongkok.

Tindakan Taiwan yang dinilai terlalu bebas untuk melakukan kolaborasi, menimbulkan sejumlah dampak yang mungkin membahayakan Tiongkok. Bahaya pertama adalah hubungan erat antara Taiwan dan Amerika Serikat. Dalam perselisihan dengan Tiongkok, Amerika Serikat sering kali muncul dan menampilkan dirinya sebagai negara yang membela Taiwan. Selain itu, karena landasan hukum bersama, hubungan antara Taiwan dan Amerika Serikat di bidang persenjataan sangat erat. Tiongkok merasa tidak nyaman dengan dukungan persenjataan AS karena Taiwan merasa lebih aman dan percaya diri ketika senjata militer ini ditingkatkan dan diperkuat.

untuk menciptakan kemungkinan perebutan kekuasaan antara kedua negara. Upaya Tiongkok untuk melindungi Taiwan akan semakin sulit jika Taiwan memperoleh kekuatan yang lebih besar dibandingkan Tiongkok. Taiwan melakukan banyak upaya untuk mendapatkan pengakuan internasional sebagai negara merdeka karena menolak menjadi bagian dari Tiongkok. Taiwan tidak boleh merdeka dan tunduk pada pengaruh asing, menurut Tiongkok. Ambil contoh kekuatan Amerika Serikat.

Di kawasan Asia, Taiwan merupakan salah satu negara dengan perekonomian yang tangguh dan pembangunan yang kuat. Mengingat keterlibatan AS dalam perekonomian Taiwan, tidak mengherankan jika AS dan Tiongkok meningkatkan pengaruhnya terhadap negara kepulauan tersebut. Oleh karena itu, stabilitas internal Tiongkok mungkin terpengaruh jika Taiwan jatuh. Mengingat perekonomian Taiwan sedang tumbuh, Tiongkok melakukan banyak upaya untuk menjamin bahwa Taiwan tetap menjadi bagian dari Taiwan. Memasukkan Taiwan ke dalam Tiongkok akan meningkatkan perekonomian dan potensi negara tersebut melebihi apa yang telah dicapai, menempatkan Tiongkok di urutan kedua setelah Amerika Serikat.

Dengan mengumumkan Kebijakan Satu Tiongkok, yang menyatakan bahwa jika negara lain memilih untuk bekerja sama dengan Tiongkok, mereka tidak akan bekerja sama dengan Taiwan karena, dalam pandangan Tiongkok, Taiwan tetap menjadi bagian dari wilayah kedaulatannya, Xi Jinping memutuskan kontak formal antara Taiwan dan negara lain. Taiwan mengakui bahwa upaya Tiongkok yang gigih untuk menghalangi Taiwan memperoleh pengakuan internasional mengakibatkan posisi Taiwan semakin terisolasi dalam komunitas global. Taktik politik ini berhasil membawa situasi Taiwan saat ini, dimana PBB dan organisasi internasional lainnya tidak mengakuinya sebagai negara berdaulat.

KESIMPULAN:

Ada tiga strategi keamanan yang perlu dipertimbangkan ketika menganalisis kebijakan Xi Jinping untuk mempertahankan kedaulatan Tiongkok atas Taiwan: militer, politik, dan ekonomi. Kita dapat memetakan taktik mana yang dianggap lebih berhasil dan kurang berhasil dalam menjaga kedaulatan Tiongkok atas Taiwan dengan menggunakan tiga klasifikasi ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun