Syahdu ku dengar denting nada rinai hujan
Melahirkan melodi indah begitu menenangkan
Memecahkan segala kerinduan dan kerisauan
Memberikan satu kebahagiaan tak terlukiskan
Kupandang tiap tetes hujan yang turun
Melempar senyum yang membuatku tertegun
Kau hadir di bayang kaca yang mulai berembun
Dinginnya hujan membuat kaca tampak merabun
Perlahan bibirku terbata merapal namamu
Dalam dinginnya hujan kurasakan pelukan rindu
Secangkir rindu yang hangat ku sajikan untukmu
Yang ku ramu dengan sepenuh cintaku padamu
Kini hujan telah berganti menjadi gerimis
Melintas dimataku senyummu yang manis
Ku tuang rindu ini pada puisiku nan romantis
Ungkap segala cinta pada aksara rapi berbaris
Pangkalpinang, 03 Oktober 2022
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H