Mohon tunggu...
Theresia DiahKristiani
Theresia DiahKristiani Mohon Tunggu... Sekretaris - Istri dan ibu dari 2 anak laki laki

Gagal menjadi jurnalis menyisakan ketertarikan dalam mentrasfer ide, gagasan, pemikiran, pandangan dan pengalaman melalui kata - kata. Berharap Kompasiana mampu menjadi pemuas dahaga menulis.

Selanjutnya

Tutup

Hobby

Binar Bahagia Bocah di Persimpangan Rel Kereta

29 Agustus 2024   14:56 Diperbarui: 29 Agustus 2024   14:58 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Pribadi 09/05/2024

Menjadi seorang ibu dari 2 anak laki-laki yang menginjak remaja rasanya luar biasa. Sebuah pengalaman yang tiap malam menjelang tidur saya renungkan, anak adalah anugerah dari Tuhan, sekaligus ujian kesabaran yang Tuhan berikan. Bagaimana tidak, lelah raga setelah seharian beraktivitas menjadi pekerja masih dilanjutkan dengan urusan domestik rumah tangga dan mendampingi mereka mengerjakan tugas di rumah. Lelah itu akan menjadi puncak emosi ketika 2 (dua) saudara yang hanya berselisih usia 20 (dua puluh) bulan itu diskusi nyaring, berdebat hingga saling mencecar satu sama lain. 

Diskusi ngotot dan debat kusir nyaring yang tiap hari menjadi sarapan dan makan malam saya seketika sirna begitu saja apabila tema yang mereka berdua bicarakan adalah seputar Kereta Api Indonesia (KAI). Tak jarang ketika kami ada waktu luang Hari Minggu, setelah selesai ibadah di Gereja, saya dan sumi pun diminta mengantar mereka mencari spot terbaik persilangan jalan dan rel kereta api di Kota Bandung, tempat tinggal kami saat ini. Panas terik dan hujan rintik pun tidak pernah mereka hiraukan. Dan mereka pun membahasakan hobby itu dengan istilah "hunting kereta". Hebatnya hobby ini pun dengan bangga mereka tulis di biodata sekolah.

Spot favorit dan kami sebagai orang tua saat ini adalah di persimpangan Jalan Sunda kota Bandung. Kami merasa bahwa spot tersebut aman karena mereka bisa hunting kereta api di halaman Minimarket Indomaret Fresh yang terdapat pagar pemisah antara area parkir dan area rel. 

Saya dan suami pun bisa mengawasi mereka dari dalam minimarket yang adem sambil menikmati makanan dan minuman yang ditawarkan. Mereka pun betah berjam - jam untuk menanti lonceng pemberitahuan bahwa beberapa saat lagi kereta api akan melintas dan mereka segera menyiapkan handphone masing-masing untuk merekam kereta yang melintas. Tak jarang mereka bersorak gembira ketika Masinis memberikan lambaian tangan.

Infomasi apapun tentang Kereta Api Indonesia, mulai dari Daerah Operasional (DAOP), stasiun di seluruh Indonesia, rangkaian kereta, lokomotif, jalur dan istilah-istilah yang terkait hal itu, mereka pun paham. Game computer yang mereka mainkan pun masih seputar Kereta Api Indonesia. Mereka rela menabung uang saku untuk memberi rangkaian miniatur Kereta Api Indonesia.

Sudah bisa ditebak kan apa cita-cita mereka? Ya..mereka kompak ingin menjadi Masinis ketika dewasa nanti.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun