Mohon tunggu...
Prasetya DwiGemilang
Prasetya DwiGemilang Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Kepribadian luwes

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Mahasiswa KKN UNRI Ajarkan Pengelolaan Sampah Plastik dengan metode Ecobrick di SDN 023 Desa Pasir Utama

26 Agustus 2024   13:25 Diperbarui: 26 Agustus 2024   13:30 185
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Plang ecobrick SDN 023. Foto: Nurul

KKN UNRI 2024 di Desa Pasir Utama: Implementasi Ecobrick untuk Atasi Sampah Plastik

Mahasiswa KKN kelompok 2024 dari Universitas Riau (UNRI) melaksanakan program kerja inovatif di Desa Pasir Utama, Kecamatan Rambah Hilir, Kabupaten Rokan Hulu. Program ini berfokus pada pengelolaan sampah plastik dengan memanfaatkan metode ecobrick, sebuah solusi kreatif untuk mengatasi permasalahan sampah yang sulit didaur ulang.

Ecobrick adalah metode pembuatan "batu bata" dari botol plastik yang diisi padat dengan sampah non-organik, seperti plastik kemasan. Inisiatif ini diarahkan kepada siswa-siswi di SDN 023 Rambah Hilir sebagai upaya untuk menanamkan kesadaran lingkungan sejak dini.

Sebagai bagian dari program ini, para mahasiswa KKN bekerja sama dengan pihak sekolah SDN 023 untuk membangun sebuah instalasi berupa tulisan "SDN 023" menggunakan rangka besi. Uniknya, rangka besi ini diisi dengan ecobrick yang dibuat oleh para siswa. Selain memperindah lingkungan sekolah, kegiatan ini juga memberikan edukasi tentang pentingnya mengurangi, menggunakan kembali, dan mendaur ulang (reduce, reuse, recycle) sampah plastik.

Kebersamaan dalam pembuatan ecobrick SDN023. Foto : Nurul
Kebersamaan dalam pembuatan ecobrick SDN023. Foto : Nurul

Kegiatan ini mendapatkan respon positif dari siswa, guru, serta masyarakat sekitar. Tidak hanya mempercantik sekolah, program ini juga diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat di Desa Pasir Utama.

Diharapkan, keberlanjutan program ecobrick ini dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain dalam upaya penanganan sampah plastik, serta mendorong terciptanya inovasi-inovasi lain yang mendukung pelestarian lingkungan.

Want to know what kind of activities we do here, lets check it out (Google Drive)

Follow us on Tiktok:

@kknunri_desapasirutama

Also, catch up with us on Instagram:

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun