Apabila keluarga atau teman kita mengalami gejala di atas maka segera periksakan ke dokter, jangan lupa untuk minta di periksa trombositnya karena kita akan tahu apakah kita terkena penyakit demam berdarah atau tidak. Setelah hasil pemeriksaan maka ada baiknya kita mengikuti saran dokter.
Oleh karenanya sebelum kita terserang penyakit ini atau sebelum kita sampai pada fase kritis atau parah ada baiknya kita melakukan pencegahan. Ada beberapa cara pencegahan perkembangbiakan nyamuk Aedes Aegepty.
Lakukan 3M (Menutup, Menguras, Mengubur)
Mulai dari sekarang kita harus peduli pada lingkungan, lingkungan yang kotor dan kumuh bisa menjadi sumber penyakit. Apabila kita akan meninggalkan rumah untuk beberapa hari maka ada baiknya kita menutup tempat penampungan air yang ada di rumah.
Apabila kita sudah terbiasa menutup tempat penampungan air di rumah setidaknya kita sudah melakukan pencegahan awal, setelah kita tutup maka jangan lupa untuk membersihkannya. Periksa tempat penampungan air, apabila sekiranya ada jentik nyamuk maka segeralah untuk mengurasnya. Jika kita membiarkannya maka nyamuk ini akan berkembang biak disana.
Untuk perkembangbiakan nyamuk Aedes Aegepty bisa juga di tempat genangan air hujan, oleh karena itu kita harus membersihkan kaleng kaleng bekas yang ada di sekitar rumah dengan cara menguburnya. Jika kita tidak pernah peduli dengan lingkungan sekitar rumah maka akan ada banyak kemungkinan penyakit bersarang.
Lakukan Pengasapan
Pengasapan atau Fogging bisa kita ajukan kepada ketua RT atau pengurus desa yang bersangkutan. Namun biasanya pengasapan ini akan dilakukan jika sudah ada korban, bukan untuk pencegahan namun terkadang memang terlambat dilakukan. Jika sudah dilakukan pengasapan bukan berarti kita bisa bebas dari penyakit ini, oleh karenanya kita tetap harus selalu waspada.
Lakukan Abatisasi
Abatisasi atau pemberian bubuk Abate adalah langkah pencegahan selanjutnya. Karena saya anak kos maka bubuk ini bisa saya minta ke bapak kos, tapi untuk yang di jual di pasaran saya kurang tau. Biasanya bubuk ini ditaburkan di tempat penampungan air yang ada di rumah kita, tujuannya untuk membunuh jentik jentik nyamuk maupun telur telurnya.
Sebagai manusia memang kita di wajibkan untuk selalu berusaha. Ada pepatah mengatakan “lebih baik mencegah dari pada mengobati”. Sikap waspada harus selalu kita tanamkan agar kita bisa mencegah beberapa penyakit yang dapat menyerang. Mencegah juga tidak terlalu sulit namun mungkin hanya butuh sedikit pengorbanan agar kita bisa konsisten melakukannya. Mari kita terus lakukan perilaku hidup sehat dan cinta lingkungan agar lingkungan tempat tinggal kita sehat dan bebas dari penyakit.