Mohon tunggu...
Theodorus BM
Theodorus BM Mohon Tunggu... Administrasi - Writer

Seorang pemuda yang senang menyusun cerita dan sejarah IG: @theobenhard email: theo_marbun@yahoo.com wattpad: @theobenhard

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Planet Masa Depan

4 Desember 2021   10:19 Diperbarui: 4 Desember 2021   10:24 755
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
James Webb Space Telescope, harapan penting umat manusia (sumber: suara.com)

Kelebihan lain dari Titan adalah satelit ini memiliki atmosfer yang cukup tebal. Atmosfir itu terdiri dari 95% nitrogen, dan cukup mirip dengan bumi walaupun tidak memiliki oksigen bebas. Titan adalah satu -- satunya tempat di tata surya ini yang memiliki atmosfer seperti itu, juga memiliki tekstur permukaan yang mirip dengan bumi, membuat para ahli berspekulasi apakah Titan cukup layak untuk destinasi umat manusia berikutnya.

  • Exoplanet

Para ahli sudah menemukan beberapa planet yang berada di luar tata surya ini, dan menarik untuk dibahas. Para planet ini berada di area goldilock, artinya berada di tempat di mana syarat -- syarat kehidupan bisa terpenuhi, sama seperti bumi. Sebuah sistem tata surya bernama Trappist -- 1 memiliki beberapa planet dari Trappist a, hingga h, yang memiliki karakteristik dengan bumi. Trappist e hingga g berada di area goldilock sehingga memiliki temperatur yang layak bagi air mengalir untuk menopang kehidupan makhluk hidup.

Sistem tata surya Trappist-1 (sumber: kumparan.com)
Sistem tata surya Trappist-1 (sumber: kumparan.com)

Selain itu ada sistem tata surya Kepler 22, Kepler 452, Kepler 51, Kepler 186, yang masing -- masingnya memiliki planet di area Goldilock. Namun hambatan terbesar dari pengamatan sistem -- sistem tata surya ini adalah masalah jarak. Kepler 22 berada 620 tahun cahaya dari bumi, Kepler 452 berada 30 juta tahun cahaya, sedangkan sistem tata surya Trappist berada 40 tahun cahaya. Sejauh ini para ahli melakukan pengamatan dari jauh melalui teleskop permukaan.

Para ilmuwan dan penggemar ruang angkasa menanti -- nanti ketika James Webb Space Telescope (JWST) mengudara, karena itulah teleskop termutakhir yang akan dimiliki oleh umat manusia, dengan pengamatan yang lebih detail dan kemampuan yang super canggih. Namun hingga saat ini, ditambah dengan adanya pandemi, keberangkatan JWST selalu mengalami penundaan. Kita perlu berdoa dan berharap agar JWST cepat mengudara, dan menemukan kehidupan di tempat lain selain planet bumi.

James Webb Space Telescope, harapan penting umat manusia (sumber: suara.com)
James Webb Space Telescope, harapan penting umat manusia (sumber: suara.com)

Kesimpulan

Neil deGrasse Tyson pernah mengatakan, jika kita memiliki kekuatan dan kecanggihan untuk suatu saat nanti mengubah Mars menjadi tempat seperti bumi (terraform), maka kita seharusnya bisa mengubah bumi menjadi bumi. Maksudnya adalah kita harus menjaga bumi sebaik -- baiknya dan tidak melakukan perusakan. Karena mungkin saja di seluruh tempat di tata surya ini, kehidupan hanya berada di planet bumi saja. Sekali lagi, siapa yang tahu? Dan mungkin ketika manusia mengetahui pengetahuan itu, tentu saja generasi kita sudah tidak ada lagi di sini. Well, kita memang kurang beruntung karena lahir terlalu cepat!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun