Emas tidak dapat menandingi perasaan ini.
Aku tidak pernah kesepian, sekalipun aku tidak memiliki istri dan anak.
Mereka inilah keluargaku, aku akan terus memenangi hati mereka.
Sampai akhir hayatku aku bersumpah untuk menjaga nama baik Sriwijaya.
Hingga aku teringat.
Pertarungan berikutnya menanti.
Melawan darahku sendiri.
Aku sesali ini.
Bintang adalah saksiku, dari malam -- malam aku tidak bisa terlelap.
Kapal yang terus bergoyang mengikuti arus laut.
Hatiku tak karuan, seperti sang kapal yang terombang -- ambing.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!