Mohon tunggu...
Theodorus Tjatradiningrat
Theodorus Tjatradiningrat Mohon Tunggu... Pemuka Agama - Pendeta dan Gembala Jemaat di GPdI House Of Blessing Jakarta

Saya seorang yang suka membaca, menonton film (sendiri atau bersama keluarga) dan ngopi bareng teman-teman di kala senggang. Saya senang bergaul dengan semua orang dari berbagai kalangan karena saya dapat belajar banyak hal dari mereka.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Pemeliharaan Tuhan di Tempat yang Dia Tentukan (1 Raja-Raja 17:1-6)

26 Oktober 2022   23:13 Diperbarui: 26 Oktober 2022   23:31 2187
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Lalu berkatalah Elia, orang Tisbe, dari Tisbe-Gilead kepada Ahab: "Demi Tuhan yang hidup, Allah Israel, yang kulayani, sesungguhnya tidak akan ada embun atau hujan pada tahun-tahun ini, kecuali kalau kukatakan." 

Kemudian datanglah firman TUHAN kepadanya: "Pergilah dari sini, berjalanlah ke timur dan bersembunyilah di tepi sungai Kerit di sebelah timur sungai Yordan. Engkau dapat minum dari sungai itu, dan burung-burung gagak telah Kuperintahkan untuk memberi engkau makan di sana." 

Lalu ia pergi dan ia melakukan seperti firman TUHAN; ia pergi dan diam di tepi sungai Kerit di sebelah timur sungai Yordan. Pada waktu pagi dan petang burung-burung gagak membawa roti dan daging kepadanya, dan ia minum dari sungai itu (1 Raja-Raja 17:1-6).

Kompasianer yang terkasih, ini adalah kisah yang cukup populer, di mana Elia bertemu dengan raja Ahab dan memberitahukan, bahwa akan turun penghukuman Tuhan kepada Israel yaitu tidak akan ada embun atau hujan (ayat 1).

Allah menahan hujan tidak turun di Israel selama tiga setengah tahun. Hal ini terjadi karena Israel berpaling dari Tuhan dan menyembah Baal, dan ancaman mengenai penghukuman Tuhan telah diperingatkan kepada Israel jauh sebelumnya (Ul. 11:16-17).

Namun, Elia mendapatkan pemeliharaan Tuhan yang ditentukan baginya sehingga ia aman dan terjamin makan dan minumnya. Nah, kita dapat belajar dari apa yang terjadi dengan Elia di dalam ayat 1-6 tersebut.

Pertama, Elia melakukan tugasnya sebagai nabi yang memberitakan firman Tuhan kepada Ahab (ayat 1). Elia melakukan tugasnya dengan satu alasan yang jelas: "Demi Tuhan yang hidup, Allah Israel, yang kulayani."

Kedua, Elia pergi ke tempat yang ditentukan bagi dia yaitu di tepi sungai Kerit di sebelah timur sungai Yordan (ayat 2-3). Elia ke sana untuk bersembunyi dari Ahab yang akan membunuhnya akibat berita firman Allah yang disampaikannya.

Ketiga, Elia mendapat jaminan makan dan minum dari Tuhan (ayat 4).

Keempat, Elia taat pergi ke tempat yang Tuhan tetapkan baginya (ayat 5).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun