Mohon tunggu...
niqi carrera
niqi carrera Mohon Tunggu... Lainnya - ibu rumah tangga
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Sebagai ibu, ikut prihatin dan resah dengan kondisi sekitar yang kadang memberi kabar tidak baik. Dengan tulisan sekedar memberi sumbangsih opini dan solusi bangsa ini agar lebih baik ke depan.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Pakar Menilai Kebrutalan Mario Dandy Berawal dari Pola Asuh yang Keliru, Bagaimana Pandangan Islam?

1 Maret 2023   02:41 Diperbarui: 1 Maret 2023   02:51 615
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kebrutalan Mario Dandy, bagaimana pola asuh Islam (pexels.com) 

Fasilitas dan kucuran materi boleh saja diberikan pada anak namun sesuai batasan syariat dan digunakan untuk mendekatkan diri pada Allah.

Misalnya jika anak diberi fasilitas gadget tapi justru memberi dampak negative yang menjauhkan dari ibadah kepada Allah, maka hal ini harus dibatasi.

Contoh lagi jika kendaraan mewah yang diberikan hanya sekedar untuk pamer, membuatnya jadi sombong dan hedonis, maka jelas memanjakan anak semacam ini tidak diperbolehkan.

Anak harus dipahamkan pemberian fasilitas oleh orangtua semuanya dipakai dalam rangka untuk memudahkan kehidupan dan mendekatkan diri kepada Allah.

Misalkan ketika jarak rumah yang jauh, maka kendaraan bisa diberikan kepada anak agar lebih cepat sampai di kampus, ke masjid dan tempat-tempat yang tidak dilarang oleh syariat.

Ketakwaan yang kuat ini wajib ditanamkan sejak dini oleh kedua orangtua sehingga anak akan bisa terkontrol menghadapi kehidupan.

Sementara tidak bisa dipungkiri bahwa kerasnya kehidupan sekuler yang hedonis dan kapitalistik kadang bisa menyeret anak-anak yang awalnya baik bisa berubah menjadi buruk.

Disnilah butuh atmosfer ketakwaan di level masyarakat hingga negara. Masyarakat Islam mencontohkan untuk saling menasehati, tidak abai dengan lingkungannya.

Di sisi negara, harus punya andil sebagai benteng terdepan agar anak-anak terlindungi. Maka negara harus punya regulasi yang baik dalam memberkan aturan dan sanksi yang tegas dalam masalah ini.

Hukum negara wajib diawasi agar tidak memihak pada golongan tertentu sehingga akan menzalimi kelompok tertentu. Seperti di alam kapitalis, dimana hukum tajam ke bawah namun tumpul ke atas.

Di dalam Islam semua orang akan dipandang sama di mata hukum. Bahkan Rasulullah SAW pernah mengatakan bahwa jika Fatimah mencuri, maka Nabi sendiri yang akan memotong tangannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun