Mohon tunggu...
Fiksiana

Harapan Bunda

29 Agustus 2015   17:11 Diperbarui: 29 Agustus 2015   17:11 245
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Engkau baru lahir ke Dunia

Tiada membawa apa-apa

Kau langsung didekap daku dan bapa

Dari menangis engkau tertawa

 

Engkau baru bicara dan berjalan

Melihat dunia dengan cara menyenangkan

Ku hanya bisa mendengarkan

Kata-katamu yang menenangkan

 

Sekarang engkau mulai berguru

Mulai tanyakan dunia padaku

Kujawab dengan lantunan merdu

Penuh kasih dan sayang ku

 

Engkau sekarang sudah remaja

Hati-hatilah janganlah manja

Karena kelak engkau dewasa

Hidup janganlah bersantai saja

 

Tak lagi hitam dan putih teman-temanmu

Mereka sekarang mulai abu-abu

Berhati-hatilah wahai anakku

Jangan sampai mereka menjerumuskanmu

 

Lulus sekolah sudah dirimu

Hidup sesungguhnya telah menantimu

Tapi ketahuilah buah hatiku

Doa ku selalu menyertaimu

 

Walaupun nanti kau sudah jaya

Tetaplah hidup bersahaja

Karena sombong tiada guna

Nanti pasti hilanglah jua

 

Selain engkau hidup bersahaja

Banyak-banyaklah engkau berdoa

Karena tanpa Tuhan Yang Maha Esa

Mana ada engkau di dunia

 

Habis sudah masa mudaku

Ku sudah tua dan renta anakku

Tetapi engkau tetap berada di sisiku

Meluangkan waktumu untuk diriku

 

Ku terbaring lemah tak berdaya

Siap tuk tinggalkan dunia

Tapi sebelum pejamkan mata

Tak lupa engkau kuberi doa

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun