Bie...
Aku pernah memanggil namamu,
Indah mendayu...
Berlari kecil melewati titik-titik tangga,
Kau genggam erat tanganku,
Kau katakan, "aku bahagia ada kamu disampingku"...
Tapi itu sudah berlalukan Bie...
Bie...
Masih ada cerita tentang kita,
Yang ku urai lewat bait-bait kata,
Kita pernah tertawa bersama,
Bercerita antara kisah lampau dan kini,
Tapi Bie, itu sudah tak ada...
Bie....
Kata adalah pembuluh rinduku padamu,
Walau tawa itu sudah tak ada..
Walau cerita itu sudah betlalu..
Tetap ada aku disini menantimu
Menantimu dengan kerinduan tentangmu..
Hanya tentangmu, Bie...
Dan tak pernah ada yang lain,
Hanya kamu, Bie....
Melewati Perjalanan Malam bersama Bie.
Serpong, akhir Agustus 2014
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H