Mohon tunggu...
The Balbalans
The Balbalans Mohon Tunggu... Freelancer - Sepakbola Akar Rumput

Created by The Poor, Stolen by The Rich

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Goodison Park Jadi Hogwarts: Moyes Buktikan Sihirnya!

2 Februari 2025   13:08 Diperbarui: 2 Februari 2025   13:08 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Beberapa minggu lalu, David Moyes sempat bilang dia "nggak bisa sulap" buat bikin Everton rajin ngegolin. Tapi siapa sangka, sekarang dia malah jadi kayak Harry Potter di Goodison Park, bener-bener kayak ada mantra khusus yang ngubah nasib tim!

Inget nggak waktu Moyes bilang dia nggak punya tongkat sihir buat nyelamatin Everton? Eh, baru beberapa minggu setelah pernyataan itu, Everton malah tampil kayak tim yang dapet "potion" rahasia dari Hogwarts. Kemenangan terakhir mereka ngelawan Leicester City bikin banyak orang ngucek mata, nggak percaya dengan perubahan drastis ini.

BBC
BBC
Sepuluh adalah angka ajaib di Merseyside setelah kemenangan 4-0 atas The Foxes. Gol Abdoulaye Doucoure yang dicetak cuma beberapa detik setelah kick-off bikin stadion meledak. Gol itu bahkan lebih cepat daripada Moyes bisa bilang 'Expelliarmus'! Nggak cuma itu, Iliman Ndiaye, si pemain baru yang jadi favorit fans Everton, juga nyetak gol penentu kemenangan. Tampil brilian banget yang bikin fans makin histeris!

Perubahan ini nggak lepas dari tangan dingin Moyes. Meski dia bilang nggak punya sihir, kenyataannya dia berhasil membangkitkan kepercayaan diri para pemain. "Para pemain baru saja memberikan sedikit rasa percaya diri dan kepositifan yang besar," kata Moyes usai pertandingan.

Selain strategi yang lebih agresif, Moyes juga berhasil memanfaatkan kekuatan pemain kunci kayak Doucoure dan Ndiaye. Mereka nggak cuma tampil solid di lapangan, tapi juga jadi inspirasi buat rekan-rekannya. Everton sekarang tampil dengan semangat baru, seolah-olah mereka bener-bener dapet mantra khusus dari sang penyihir.

Dengan performa kayak gini, bukan nggak mungkin Everton bakal terus naik di klasemen dan bikin kejutan-kejutan di sisa musim ini. Fans pasti berharap "mantra" Moyes nggak bakal luntur dalam waktu dekat!

Everton Tunjuk Moyes sebagai Manajer untuk Kedua Kalinya

Perubahan yang kita lihat sekarang nggak datang begitu aja. Kembali ke bulan Januari, David Moyes resmi dipilih lagi jadi manajer Everton setelah pemecatan Sean Dyche. Moyes sendiri bilang kalau "sangat menyenangkan bisa kembali" ke klub yang udah dia latih selama 11 tahun sebelumnya.

https://www.facebook.com/photo.php?fbid=1173135737809285&id=100053386088930&set=a.804200471369482&locale=sw_KE
https://www.facebook.com/photo.php?fbid=1173135737809285&id=100053386088930&set=a.804200471369482&locale=sw_KE
Pria Skotlandia berusia 61 tahun itu menandatangani kontrak dua setengah tahun dan langsung diberi tantangan besar untuk membawa Everton keluar dari zona degradasi. Setelah 19 pertandingan musim ini, Everton cuma punya tiga kemenangan dan berada di peringkat ke-16, cuma satu poin di atas zona merah.

Moyes sempat melatih Everton dari 2002 hingga 2013, dan di masa itu dia berhasil mengubah tim yang hampir terdegradasi jadi klub yang stabil di papan atas Liga Primer. Di bawah kepemimpinan Moyes, Everton pernah mencapai final Piala FA 2009 dan bahkan lolos ke Liga Champions musim 2004-05.

Tapi perjalanan Moyes nggak semulus itu. Setelah meninggalkan Everton, dia sempat menjadi manajer di beberapa klub, mulai dari Manchester United hingga West Ham, di mana dia berhasil menambah koleksi trofinya dengan menjuarai Liga Konferensi Eropa pada 2023.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun