Oleh karena itu, ada baiknya kita langsung mengganti pakaian setelah dari luar rumah. Tidak hanya sesudah pulang kerja, melainkan juga setelah aktivitas lain. Misalnya berkunjung ke rumah orang lain, makan di restoran, belanja di supermarket atau di pasar dan sebagainya.Â
Sesampainya di rumah, langsung cuci tangan dan kaki, bila perlu mandi dan keramas agar badan bersih. Kemudian ganti pakaian Anda dengan pakaian yang bersih. Letakkan pakaian kotor di tempat cucian baju atau langsung memasukkannya ke mesin cuci.
Menerapkan Protokol Kesehatan
Memakai masker dengan baik. Gunakan masker standar seperti masker tiga lapis atau masker medis. Jangan gunakan masker scuba karena terlalu tipis dan tidak terlalu melindungi.
Mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir. Minimal setiap satu jam sekali cucilah tangan selama 20-30 detik atau saat kita mau masuk dan berkunjung ke tempat-tempat tertentu. Jika tidak ada tempat cuci tangan, gunakan hand sanitizer.
Menjaga jarak. Saat berinteraksi dengan orang lain, upayakan menjaga jarak minimal 1 hingga 2 meter. Tujuannya untuk mengurangi risiko droplet yang mungkin saja ada saat kita berkomunikasi dan berintreaksi.
Menghindari kerumunan. Jika memang bukan untuk sesuatu yang sangat urgent, usahakan untuk tidak menghadiri undangan atau acara yang berpotensi mengumpulkan banyak orang. Apabila akan mengadakan acara, maka perhatikan kapasitas ruangan, berikan batasan peserta agar ada jarak amannya.
Membatasi mobilitas. Saat ini kecanggihan teknologi sudah memangkas jarak diantara kita. Komunikasi jarak jauh sangat mudah bisa kita lakukan melalui fasilitas internet. Jadi tidak ada alasan bagi kita untuk terlalu sering bepergian apalagi keluar kota. Lebih aman untuk membatasi aktivitas.
***
Demikian ulasan mengenai tips beraktivitas di masa pandemi. Selain menciptakan herd immunity dengan vaksin, kita wajib menjalankan berbagai upaya pencegahan agar semua aktivitas tetap bisa dijalankan, namun tidak berperilaku abai dan lalai.
"Satu-satunya hal yang membuat manusia tetap eksis ialah kemampuannya dalam beradaptasi"Â The Architect