Rajin Berolahraga. Melakukan aktvitas olahraga minimal 2 jam seminggu sangat efektif dalam menurunkan kadar stres. Anda bisa membagi waktu olahraga 20 - 30 menit sehari. Lakukan olahraga ringan seperti jalan kaki, lari atau bersepeda.
Pola Istirahat yang Berkualitas
Sensory Rest yaitu jenis istirahat yang berhubungan dengan panca indera kita. Berikan waktu selama 5-10 menit setiap 1 jam untuk berhenti melakukan aktivitas yang berhubungan dengan fungsi indera.Â
Misalnya saat Anda menghadap komputer atau laptop selama 1 jam, maka baiknya istirahatkan dengan menutup mata Anda untuk mengistirahatkan mata.
Emotional Rest yaitu jenis istirahat yang berkaitan dengan kondisi emosi atau perasaan kita. Perasaan adalah energi tak kasat mata yang sangat berpengaruh terhadap perilaku manusia.Â
Istirahat emosional dilakukan dengan cara mengenali dan memahami apa yang dirasakan. Misalnya saat Anda merasa senang, maka ekspresikanlah kesenangan itu. Demikian pula saat Anda merasa sedih, maka ekspresikanlah kesedihan misalnya dengan bercerita kepada sahabat atau teman dekat.
Mentally Rest yaitu jenis istirahat yang berhubungan dengan kondisi psikis seseorang. Tak dapat disangkal bahwa aktivitas dalam satu hari bisa sangat kompleks.Â
Segala jenis kesenangan dan kesedihan, keberhasilan dan kegagalan serta kebahagiaan dan penderitaan tentu menjadi hal yang niscaya terjadi.Â
Oleh sebab itu, kita butuh mengistirahatkan mental dengan cara melakukan aktivitas lain yang menyenangkan seperti hobi atau passion. Istirahat mental juga bisa dilakukan dengan kegiatan relaksasi seperti berendam air hangat, massage dan yoga.
Pshysical Rest yaitu jenis istirahat yang berkaitan dengan kondisi fisik. Tidur selama 6-7 jam sehari menjadi sebuah proses alamiah tubuh untuk melakukan detoksifikasi dan menetralkan fungsi kerja organ.
Social Life Rest yaitu jenis istirahat yang berhubungan dengan kehidupan sosial. Letakkan sebentar handphone dan laptop Anda. Hentikan semua aktivitas media sosial, kemudian berikan waktu kepada diri sendiri.