Mohon tunggu...
Anjas Permata
Anjas Permata Mohon Tunggu... Konsultan - Master Hypnotherapist

Trainer Hypnosis, Master Hypnotherapist, Professional Executive, CEO Rumah Hipnoterapi, CEO Mind Power Master Institute, Ketua DPD Perkumpulan Komunitas Hipnotis Indonesia (PKHI)

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Simak! Metode Hypnoparenting untuk Mengajarkan Anak Beribadah

2 Mei 2021   12:12 Diperbarui: 2 Mei 2021   15:56 1353
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi mengajarkan ibadah kepada anak

Pikiran bawah sadar tidak mampu menerjemahkan kata negatif seperti kata "Tidak" dan "Jangan". Saat kata itu Anda sampaikan, maka pikiran bawah sadar merespon dengan menghilangkan kata "Tidak" dan "Jangan" nya.

Sehingga perintah kepada sang anak menjadi seperti ini.

(Contoh #1): "Nak.. mainan pasir ya"

(Contoh #2): "Ayok makan sekarang, kalau makan nanti digigit ular"

Kata-kata dan kalimat yang seharusnya adalah

(Contoh #1): "Nak.. mainan robot di dalam rumah lebih bermanfaat daripada mainan pasir, jadi mainnya di dalam saja ya"

(Contoh #2): "Ayok makan sekarang, kalau makannya lahap bisa sehat dan cepat besar"

3. Membisikkan kalimat positif.

Kalau penasaran bagaimana rasanya kondisi hipnosis, bayangkan seperti Anda yang mau tidur tapi belum tertidur. Atau kondisi baru bangun tidur tapi belum benar-benar bangun. Bisa dibilang bahasa umumnya kondisi setengah sadar.

Dua waktu itu sangat powerful untuk memasukkan sugesti ke dalam pikiran bawah sadar karena critical area atau filter mental seseorang terbuka lebar. Sehingga apapun yang dimasukkan ke dalamnya akan menjadi sebuah perintah dan instruksi nyata.

Temani anak saat akan tidur, kemudian Anda bisa membisikkan sugesti-sugesti kepadanya. Gunakan teknik sugseti kata-kata positif pada poin 2 sebelumnya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun