Mohon tunggu...
Anjas Permata
Anjas Permata Mohon Tunggu... Konsultan - Master Hypnotist

Trainer Hypnosis, Master Hypnotherapist, Professional Executive, Founder Rumah Hipnoterapi, Founder Mind Power Master Institute, Ketua DPD Perkumpulan Komunitas Hipnotis Indonesia (PKHI)

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

"Tomen Farm" Susu Etawa dari Gunung Anjasmoro

23 Agustus 2020   20:35 Diperbarui: 23 Agustus 2020   21:12 641
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kambing etawa yang dibeli kemudian menghasilkan 2 kambing lagi (jantan dan betina). Kambing jantan etawa yang dimiliki kemudian diberi nama 'Tomen' .

Unik, menarik dan menggelitik itulah respon saya ketika melihat video story mas igit bersama 'tomen'. Ternyata seekor kambing bisa sangat penurut dengan pemiliknya... hehe... 

Dia pernah bercerita kepada saya bahwa 'tomen' adalah salah satu keberhasilannya beternak kambing etawa. Mampu menghasilkan keturunan kambing etawa, apalagi dengan jenis kelamin pejantan membuat 'tomen' begitu spesial.

Kandang Tomen. Sumber: dokumentasi pribadi
Kandang Tomen. Sumber: dokumentasi pribadi

Setelah 6 bulan, indukan etawa yang dimiliki mas igit semakin produktif dan melahirkan beberapa ekor anakan lagi. Untuk perputaran usaha, anakan etawa itu kemudian dijual. Pemisahan anak-anak etawa dari induknya ternyata membawa berkah karena indukan yang seharusnya menyusui tidak bisa melakukan proses alamiahnya. Kejadian itu membuat air susu indukan etawa melimpah.

Kemudian muncul ide untuk mencoba memerah susu indukan etawa. Berbekal dari sharing bersama sesama peternak kambing, dia mulai memerah setiap sore hari. 

Tak banyak yang tahu termasuk saya, ternyata mas igit memiliki riwayat sakit sesak nafas. Dia melakukan uji coba kepada diri sendiri karena salah satu manfaat susu kambing etawa adalah untuk mengobati sakit pernafasan. Setiap hari selama 2 minggu berturut-turut dirinya mengkonsumsi susu kambing etawa dan hasilnya sesak nafas yang dialami sekarang sudah banyak berkurang.

Semakin yakin dengan manfaatnya, mas igit memproduksi susu kambing etawa dan usaha ini mulai dikelola secara profesional. Setiap satu indukan kambing etawa bisa menghasilkan 1 liter susu murni setiap hari. Untuk memudahkan pemasaran, susu murni tersebut dimasukkan ke dalam kemasan botol 500ml dengan harga jual 15.000 rupiah dan kemasan 250ml dengan harga jual 8.000 rupiah.

Susu kambing etawa. Sumber: dokumentasi pribadi
Susu kambing etawa. Sumber: dokumentasi pribadi

Melansir dari liputan6.com menyebutkan bahwa susu kambing etawa berkhasiat mengatasi berbagai problem kesehatan seperti pencernaan (maag), masalah pernapasan (sesak napas, paru-paru dan TBC), diabetes, kanker, hingga masalah pengeroposan tulang.

Pemasaran susu kambing etawa milik mas igit masih bersifat lokal. Pesanan dari tetangga sekitar dan promosi via aplikasi Whatsapp (0821 4000 3633). Sedangkan alamat 'Tomen Farm' di dusun panglungan Rt 2 Rw 1, desa Panglungan Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Jombang, Jawa Timur. Mari kita dayakan UMKM sebagai penggerak ekonomi di masa pandemi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun