Mohon tunggu...
Jerit Wengi
Jerit Wengi Mohon Tunggu... -

Jujurlah pada diri sendiri, bahwa terkadang, kita memiliki sifat munafik.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Benarkah Pesawat MH370 Dibajak Oleh Teroris Afghanistan?

14 April 2014   20:41 Diperbarui: 23 Juni 2015   23:41 1633
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Antara percaya dan tidak ketika mendapati berita ini. Bila seandainya benar, maka sudah tentu kabar ini merupakan angin segar yang dapat melahirkan harapan baru bagi segenap keluarga dan kerabat dari para kru pesawat dan penumpang pesawat Malaysia Airlines MH370 yang sudah sejak sebulan lalu dikabarkan telah hilang dan hingga kini masih belum dapat ditemukan jejaknya.

[caption id="" align="aligncenter" width="500" caption="(foto: kontan.co.id)"][/caption]

Berikut ini saya copy-paste-kan beritanya tersebut:

MOSCOW. Dunia boleh terhenyak. Sumber intelijen Rusia mengklaim, pesawat milik maskapai Malaysia Airlines dengan nomor penerbangan MH370 telah dibajak oleh teroris Afganistan. Yang mengejutkan, semua penumpang pesawat MH370 dan awaknya disebut masih hidup. Kini, mereka disandera oleh para teroris Afganistan tersebut.

Kabar mengejutkan itu diungkap oleh sumber intelijen Rusia kepada media lokal bernama Moskovsky Komsomolets.

Seperti dikutip dari Mirror.co.uk, Moskovsky Komsomolets mengabarkan bahwa penerbangan MH370 saat mengudara dari Malaysia menuju Beijing, China, dibajak teroris tak dikenal. Pesawat itu kemudian diterbangkan menuju wilayah Afghanistan, dimana para awak dan seluruh penumpang saat ini sedang disandera oleh teroris.

"Pesawat Malaysia Airlines MH370 hilang pada 8 Maret dengan 239 penumpang karena dibajak. Pilot tak bersalah, pesawat itu dibajak teroris yang tidak diketahui,” sebut sumber tersebut, Minggu (13/4).

Sumber itu menyebutkan, nama kelompok teroris yang memberi instruksi kepada pilot untuk mengubah jalur penerbangan adalah “Hitch”. “Pesawat ini sekarang berada di Afghanistan, tidak jauh dari Kandahar dekat perbatasan dengan Pakistan," imbuh sumber itu, yakin.

Media Moskovsky Komsomolets juga mengklaim, seluruh penumpang MH370 yang disandera, telah dibagi menjadi tujuh kelompok dan tinggal di sebuah tempat berlumpur dengan hampir tidak ada makanan. Sementara itu, dua puluh penumpang berkewarganegaraan Asia, disebut telah ditempatkan di sebuah bunker di Pakistan.

Hal itu sekaligus mengklaim bahwa kelompok teroris sedang berusaha untuk tawar-menawar dengan baik kepada pihak Amerika atau China. Namun, hingga berita ini diturunkan, belum ada satu pun konfirmasi yang dirilis Moskovsky Komsomolets kepada pihak berwenang, baik pemerintah Malaysia maupun China.

*Sumber:

http://internasional.kontan.co.id/news/intelijen-rusia-mh370-dibajak-teroris-afghanistan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun