Mohon tunggu...
Rey Prameshwara
Rey Prameshwara Mohon Tunggu... -

Silent like a misty lake...

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kau dan Aku Menyatu

25 Desember 2011   14:11 Diperbarui: 25 Juni 2015   21:46 140
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

.:.

-Sebuah percobaan-

Kau adalah serupa dengan diriku...
Kita selalu bergerak bebas kian kemari...
Mengapung dalam dimensi ruang dan waktu...
Menari di antara galaksi penuh misteri...

Kita adalah sama dan punya nama,
kau adalah deuterium dan aku adalah tritium.
Tempat kita hanya satu dalam tabel unsur berkala,
kita adalah hidrogen yang selalu tersenyum.

Tak harus hanya saling memandang dari dekat,
kita bisa bersatu jadi sesuatu yang satu.
Jika kau dan aku malu untuk saling merapat,
biarlah sang bintang mengirimkan energinya agar kita berpadu.

Peluklah aku dalam dekapan erat agar terlepas satu neutron...
Hangatnya penyatuan kita juga memancarkan berjuta energi,
hingga mereka yang seperti kita tak hanya jadi penonton...
Namun ikut menyatu dengan pasangannya dalam reaksi berantai...

Kini kau dan aku adalah halogen!
yang congkak pada aurum.
Kini kita bukan lagi hidrogen,
melainkan helium!

.:.
_______________________________________________________
.:.
Reaksi fusi:
deuterium + tritium = helium4 + neutron + 17,6 MeV
.:.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun