Kalaupun ada yang menjajakan Martabak HAR ternyata Keluarga Besar Haji Abdul Rozak selalu teringat peran Pendiri bahwa biarlah mereka mencari rezeki. Namun ada syarat asalkan jangan meletakkan foto Almarhum di restoran itu. Sungguh adab berniaga nan sangat mulia.
Ketika kami ber - 6 Hj Enida Isteri, kemenakanda Notaris Marlisa Syahrir, SH, kemenakanda Ansori Syahrir, kemenakandan Ria Nurhayati Yahdin serta Darussalam Syahrir semua mukim di Bogor tiba di Resto, sudah penuh pengunjung.
Banyak kerabat nan hadir antara lain Ibu Pratik dan para pemuda tetangga BHP. Juga tetamu lain di antara karangan bunga ungkapan selamat. Hari pertama Resto dibuka khusus acara doa dan syukuran. Alhamdulillah telah terwujud keinginan memberikan berbagi rasa syedaap Martabak HAR untuk warga Kota Bogor dan sekitarnya.
Puluhan anak yatim diundang. Anak anak melantunkan Salam dan Shalawat Rasulullah Nabi Muhammad SAW. Kami hadirin meng amin kan doa yang dipimpin Ustazd. InshaAllah kehadiran Restoran Martabah HAR di Bogor ini Berkah Kuliner Halalan Thoyiban memberikan kemaslahatan bagi kita semua
Semoga Restoran Martabak HAR khususnya di Bogor ini selalu memberikan kenyaman dan kesenangan serta merasakan betapa syedaapnya kuliner istimewa ini. Apabila anda bermukim di Jakarta, maka jaraknya hanya sepelemparan batu. Tidak sampai 50 menit ada sudah tiba di Jalan Suryakencana No 214 Bogor . Selamat menikmati Martabak Legend HAR.
Selamat ya Sedolor anak cucu keturunan Haji Abdul Rozak. Tampak Bu Maria terharu ketika membacakan riwayat hidup perjuangan tanpa lelah Almarhum Haji Abdul Rozak. Dari India, Singapore sampai menjadi pejuang dan juga pengusaha sukses di kota empek empek . Anda bisa membaca secara lengkap kisah nyata ini di posting dibawah.
https://terbitkanbukugratis.id/thamrin-dahlan/02/2023/kisah-berdirinya-martabak-har-palembang/
Secara emosional penulis telah mengenal dan merasakan nikmatnya Martabak Har sejak tahun 1970. Ketika kuliah di Kota Palembang. Beberapa tahun lalu qadarullah bertetangga dengan Sedolor Hj Maria Putri Kandung Haji Abdul Rojak di Perumahan Bumi Harapan Permai (BHP) Kelurahan Dukuh RW 06 Kramatjati Jakarta Timur.