Â
Ganti Channel TV
Catatan Thamrin Dahlan
Siaran langsung dari Masjidil Haram Mekkah belum bisa disaksikan. Pasalnya channel 47 pada layanan berbayar jasa tv cabel First Media harus dipesan dulu.
Bersegera saja Jumat 16 Juli 2021 awak menghubungi customer service. 2 permintaan terkait pergantian channel. Pergantian pertama berupa pemberhentian channel fox sprot no 157. Kegemaran menonton grandslam tennis Rolland Garros dan Wimbledon terpenuhi sudah. Â Mas Djokovis jawara menambah 2 tropi grandsalam.
Permintaaan penambahan channel Mekah terpenuhi sudah ditambah beberapa bonus berupa siaran syar Islam. Seperti Siaran langsung 24 Jam perosesi Ibadah di Masjid Nabawi Madinah. Â Kini bisa menyaksikan langsung prosesi jamaah tawaf di sekeliling Ka'bah. Subhanallah. Â Walaupun tidak begitu ramai di suasana pandemi covid 19 namun menyaksikan Ka'bah seolah kita hadir disana suatu hal menakjubkan
Kini ruang tamu rumah dihiasi siaran langsung prosesi ibadah dari 2 Masjid Suci. Jum'at kami sekeluarga di masa isolasi mandiri bisa menyaksikan siaran langsung Shalat Jum'at di Masjidil Haram dan Masjid Nabi Nabawi.
Menyaksikan tayangan tivi sehak covid 19 tidak lagi menggembirakan. Â Berita terpapar, meninggal dan duka nestapa rakyat yang ditampilkan membrikan Susana tidak nyaman. Ada nuansa ketakutan, kecemasa dan sebagainya ketika seluruh tv pemberitaan nasional mensyarkan berita covid.
Selain itu jawa wifi internet kami gunakan untuk menulis artikel di website Yayasan Pusaka Thamrin Dahlan (YPTD) terbitkanbukugratis.id. Â Terkadang mengikuti webinar melalui fasilitas zoom. Â Tersedia Personal Computyer dalam studio kecil sehingga cukup nyaman ketika melakukan pertemuan daring (dunia may).
Channel TV yang acap dilongok adalah nomor 14, 15 dan 16. Â Itulah Siaran berita actual dari TV One, Kompas TV dan TVRI. Â Itupun hanya ditinton sebentar saja hanya sekedar untuk mengikuti / update perkembangan masalah nasional.
Siaran hiburan pada masa pandemic sangat tidak menarik beik berupa nyanyian, tarian atau apalah namanya seperti komedi menjadi tida lucu. Â Suasana pandemic wajib pula bijak memilih tontonman TV, jangan sampai siaran itu memberi pengaruh pada suasana ketenagnan bathin.
Paling paling menjekang tidu bersama istri menyaksi drakor. Â Anda paham khan Drama Korea itu yang membuat penonton khususnya emak emak hanyu dalam tragedy rumah tangga korea.
Kualitas drakor memang melebih produksi dalam negeri. Orang Korea Selatan mampu mengemas drama  sangat baik dari materi drama dan penyutradraan sertap casting pemain berkualitas.  Luar biasa  serial mencapai puluhan namun selalu memberikan surprise tak terduga bagi penonton.  Inilaj kelebihan Drakor.  Ini tontonan menjelang tidur.
Alahdulillah ganti channel ke tayangan siaran langsung ibadah dari Masjidil Haram dan Masjid Nabawi menghiasi suasana rumah saat ini.. Â Terdengar bacaan kitab suci Al Quran tanpa putus selain ketika prosesi shalat wajib 5 waktu. Â Sedangkan di Madinah terus menerus di syiarkan bahasan Hadist Rasulullah Nabi Muhammad SAW.
Jamaah mulai bergerak ke Kota Mina. Melontar 3 jammarat  dan menginap selama 2 hari. Alhamdulillah tayangan ini mengingatkan kembali bagaimana tahun 1994.1998 dan tahun 2003 ketika menunaikan ibadah haji. Seolah kenangnan itu hadir kembali kesana betapa atas Redha Allah SWT ditakdirkan wukuf di Padang Arafah.
Ganti Channel diniatkan untuk menambah suasana ibadah dirumah. Â Isolasi mandiri memberikan hikmah penambahan kualitas ibadah. Â Menyaksikan rekaman video ceramah Ustazd Adi Hidayat, Ustad Abdul Somad dan Habib Basalamah serta ustazd lain nya memberikan penambahan pengetahuan terkait figh Agama Islam
Nikmat mana lagi yang Engkau dustakan. Â Alhamdulillah. Â Terima Kasih ya Allah telah membimbing keluarga kami ke- arah jalan nan lurus jalan nan benar. Â Semoga Istiqomah meningkatkan kualitas iman dan taqwa. Â Aamiin Ya Rabbal Alamiin.
- Salam Literasi
- BHP, 17 Juli 2021
- YPTD.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H