Manajemen modern adalah kata kunci kesuiksesan prosesi merayakan Idul Adha. Baik pada Perencanaan Pengorganisasian, Pelaksanaan dan Pengawasan. (POAC) .Â
Pengorganisasi tidak kalah penting karena disini terletak jalur komando dan tanggung jawab kepeminpinan . Disamping itu pembagian tugas harus jelas siapa tukang penyembelihan, siapa tukang menguliti, siapa tukang cincang atau potong sampai sampai yang menyediakan konsumsi dan bagian distribusi daging qurban.
Pelaksanaan merupakan ekseskusi dari perencanaan agar pembagian tugas yang harus dikerjakan dengan baik melalui pengwasan. Setiap timbul  persoalan Ketua Paniitia wajib segera mengambil keputusan agar seluruh rangkaian pekerjaan tidak mengalami hambatan dan tetap berjalan lancar.
Khusus untuk penyembelihan hewan qurban terutama sapi di serahkan kepada ahlinya. Para ahli atau sebutlah tukang jagal berpengalaman berdasarkan pemantaun lewat live streaming Youtube di Masjid Bairturrahman BHP dan menyaksikan sendiri Masjid Jami An Nur Komseko berlangsung aman dan lancar.
Alhamdulillah proses menjatuihkan sapi yang merupakan pekerjaan krusial bisa dilaksanakan sesuai teori dan pengalaman para jagal. Pekerjaan menyembelih diserahkan kepada seorang paling ahli menggunakan pisau atau parang yang sangat tajam diiringi Tabir.
Bagian Humas Kepanitaan menyebutkan satu persatu nama jamaah yang ber-qurban ketika hewan akan disembelih. Ustazd memimpin doa diiringi Takbir diikuti oleh Panitia dan warga yang hadir terbatas.
Bentuk ketakwaan umat kepada Allah, Sang Pencipta dikutip ayat Alquran, "Daging-daging unta dan darahnya itu sekali-kali tidak dapat mencapai (keridhaan) Allah, tetapi ketakwaan dari kamulah yang dapat mencapainya". (QS. Al Hajj: 37)
Beliau menyampaikan ungkapan terima kasih kepada DKM Masjid dan seluruh anggota Panitia sebagian besar Generasi Muda BHP. Harapan Pak RW agar segala sesuatu yang telah dipersiapkan berjalan lancar dan tertib karena perkerjaan amal social kemasyarakatn merupakan ladang pahala.