Angie Tirulah Yulianis, Pakai Cadar
by Thamrin Dahlan
Posting ini masukkan kedalam kategori sejarah, karena posting bertajuk Angelina pakailah cadar merujuk kepada peristiwa yang sudah terjadi, yaitu cara yang telah dilakukan oleh Yulianis.  Yulianis mengenakan cadar sewaktu menjadi saksi pengadilan tersangka Nazaruddin. Kemudian timbul inspirasi liar berupa sebuah saran kepada Angelina agar meniru "cara" Yulianis.
Posting saya sebelumnya menyoal-cadar-yulianis dimasukkan dalam kategori humor, namun setelah merenung sejenak maka soal CADAR tidak boleh dibuat main main, agak seriuslah tapi santai (Sersan) sesuai dengan motto Citizen Jurnalis.  Dari beberapa tanggapan kompasioner yang saya terima, ternyata tidak ada larangan memakai cadar dalam proses pengadilan. Memakai cadar adalah salah satu Hak Azazi Manusia yang dilindungi Undang Undang. Buktinya hakim tidak melarang Yulianis mengenakan cadar.
[caption id="attachment_162542" align="aligncenter" width="640" caption="boleh pilih cadar warna hitam atau coklat asal jangan logo demokrat"][/caption] Menurut hemat saya paling tidak ada 3 alasan positif mengenakan cadar , yaitu :
- Mengenakan cadar adalah kiat untuk menutupi wajah atau paras cantik itu dari rasa risih berhadapan dengan mantan boss atau mantan rekan se partai seperti Nazaruddin.
- Mengenakan cadar agar si cadarness bisa berkata bohong atau berkata jujur tanpa bisa di lihat mimik mukanya.
- Apabila Angie mengenakan cadar paling tidak akan menurunkan sedikit ketegangan antara Media yang sedang berseteru dengan Partai Demokrat, katakanlah kondisi ini bisa anggap sebagai gencatan senjata untuk sementara.
Jadi, nanti di persidangan selanjutnya, Anggie boleh memikirkan saran ini, silahkan mengenakan cadar warna hitam, cadar berwarna warni, tetapi jangan mengenakan cadar dengan corak logo Partai Demokrat. Berbohong boleh saja, itu adalah hak saksi, tetapi berkata jujur akan lebih baik bagi Angie mengingat karier politiknya masih panjang. Angie adalah korban sistem, dia terhanyut dalam arus carut marutnya sistem pengelolaan APBN yang sudah berlangsung cukup lama dalam rangka mengisi pundi pundi partai guna memenangkan Pemilu 2014 Dalam proses persidangan nanti, Hakim tentunya harus check dulu apakah saksi yang memakai cadar itu benar benar Angie, disaksikan Nazar dan Pembelanya. Kemudian dalam tanya jawab terutama menghadapi gencaran pertanyaan dari pihak Tersangka CS , agak tenang sedikit. Dari balik cadar Angie bisa menjawab tanpa takut terlihat mimik mukanya. Akan lebih baik bicara sejujurnya, lupakan persidangan yang lalu. kenapa harus melindungi orang orang yang belum tentu melindungi dirimu.
Jakarta, 21 Februari 2012.
Sekian, semoga bermanfaat
salamsalaman
TD
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H