BEKASI - Dalam pemasaran online foto merupakan hal yang pertama dilihat oleh pembeli, oleh karena itu cara pengambilan foto perlu diperhatikan agar memiliki nilai jual. Namun masih banyak penjual tanaman hias di Kelurahan Mustikasari yang kesulitan dalam mengambil foto produk yang menjual dimata pembeli. Dengan adanya permasalahan tersebut, mahasiswa KKN (Kuliah Kerja Nyata) Universitas Islam "45" Bekasi melakukan program pelatihan fotografi produk bagi UMKM tanaman hias di Kelurahan Mustikasari.
Kebutuhan yang harus dipersiapkan untuk melaksanakan kegiatan ini adalah membuat ringkasan materi yang mudah dipahami oleh masyarakat awam. Selain membuat ringkasan materi, kebutuhan yang perlu dipersiapkan yakni mini studio box berukuran 30 x 30 cm untuk praktik fotografi tanaman hias.
Kegiatan ini berlangsung selama tujuh hari, dilakukan secara bertahap dengan metode door to door di lima toko tanaman hias yang ada di Kelurahan Mustikasari RW 001. Lima pengelola toko tanaman hias diberikan edukasi mengenai fotografi produk. Tujuan nya agar mereka memiliki pengetahuan serta keterampilan dalam mengambil foto tanaman hias untuk penjualan online.
Pada minggu pertama (1/9), penulis memberi materi tentang pentingnya fotografi produk, jenis-jenis fotografi produk, dan cara mengambil foto produk. Pemberian materi ini mendapat respon baik dari beberapa toko tanaman hias, salah satu pengelola toko bahkan bertanya mengenai teknik dan proses penyuntingan foto agar terlihat lebih bagus.
Lalu pada minggu kedua (5/9), dilakukan pelatihan foto tanaman menggunakan mini studio box, tanaman yang digunakan yaitu tanaman dengan ukuran 20 cm. Dilanjutkan dengan mengarahkan pengelola toko untuk mempraktikan cara membidik foto sesuai dengan teori yang sudah disampaikan. Mereka mengatakan mendapat banyak pengetahuan baru dalam hal fotografi.
"Ternyata foto itu ada teori dan caranya ya, saya biasanya mah foto asal jepret aja yang penting keliatan kembangnya," ujar bang Jeki selaku pengelola toko tanaman Khayr Flora.
Selanjutnya pada minggu ketiga (13/9), dilakukan evaluasi sebagai bentuk ulasan setelah pelatihan fotografi produk. Kegiatan evaluasi diselenggarakan dengan mengunjungi lima toko tanaman hias dan meninjau hasil foto yang sudah mereka ambil. Salah satu pengelola toko mengucapkan terima kasih karena merasa terbantu dengan adanya pelatihan fotografi tanaman hias.
"Makasih ya mbak karena saya sudah dikasih tau cara foto tanaman yang bagus, kalau udah bisa foto tanaman kan gak pusing upload foto buat jualan online," kata pak Rohman selaku pengelola toko tanaman Mustika Flora.
Setelah evaluasi, beberapa toko tanaman hias yang awalnya belum memiliki toko online, kini sudah memulai untuk membuka toko di media belanja online seperti Shopee. Salah satunya yakni toko tanaman hias Sanggar Mawar 91, setelah mengikuti pelatihan fotografi produk akhirnya pengelola toko tersebut mulai melakukan penjualannya secara online.
Dilihat dari hasil evaluasi, para pengelola toko saat ini sudah cukup memiliki keterampilan dalam mengambil foto produk. Mereka merasa terbantu dengan adanya pelatihan fotografi produk. Karena dengan adanya pelatihan ini, mereka tidak kesulitan lagi dalam memotret tanaman dan mengunggah foto yang menarik untuk dijual secara online. Kegiatan ini mendapat respon yang baik dari kelima toko tanaman hias tersebut, kini mereka mengetahui pentingnya fotografi produk untuk penjualan online, jenis dan teknik pengambilan foto produk.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H