Sel eukariotik juga hanya mampu bereproduksi secara seksual sedangkan sel prokariotik dapat bereproduksi secara aseksual sehingga peluang terjadinya mutasi lebih besar terjadi di sel prokariotik. Hasil reproduksi sel prokariotik juga jauh berbeda dengan sel induknya sedangkan sel eukariotik hasil reproduksinya masih memiriki kemiripan dengan induknya. Dapat dikatakan bahwa setiap siklus reproduksi sel prokariotik mutasi sel terjadi sedangkan pada sel eukariotik hanya terjadi apabila kromosom tidak dapat dipisahkan secara sempurna.
Daftar pustaka: 1 | 2 | 3 | 4 |Â 5 | 6 |
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H