You did it again
You did hurt my heart
I don't know how many times
You...
I don't know what to say
You've made me so desperately in love
And now you let me down
"You" dari Ten 2 five seakan mengerti keadaan Ratih saat ini.
Entah apa yang ada dipikiranmu, apa ini bagian dari balas dendamu Andri,." Andri pria yang sudah mempunyai calon istri,tapi masih membalas atau menghubungi Ratih sang mantan. Ratih merupakan pacar pertama andri, perjalanan cinta mereka cukup singkat dan kandas karena ego.
1 tahun berlalu, Ratih berusaha menghubungi Andri, Ratih saat itu sangat butuh teman untuk mengobrol dan mencoba menghubungi Andri dengan rasa cemas,apa telfonku akan di angkat,,?apakah nomer nya masih yang duluu,,? ah coba sajalah (grutuu Ratih disebuah kamar kost)
Nuuutttt,,,,nuuuttt,,, nada pangilan ketiga nuuutt,,,.akhirnya Andri mengangkat
"hallo"Â
Sedangkan ratih hanya terdiam mencoba memastikan apakah ini suara AndriÂ
"halloo,halooo, siapa ini ?" andri terus mengulang nya
"hallo,, apa kabar,?" ini aku Ratih
"oh apa kabar" jawab Andri dari sebrang telfon
" baik,kamu apa kabar,? tidak malam mingguan?atau aku sedang mengganggu?" Ratih menjawab dengan nada terbata bata.
"baik, tidak kok,ngapelnya sudah tadi di telfon,kami jarak jauh" jawab Andri dengan nada santai.
Obrolanpun berlanjut,walaupun hatiku sedikit melo mendengar bahwa dia telah mempunyai kekasih baru,akhirnya kami berhubungan baik lagi,walau kadang Andri masih suka menyinggung masalalu kami,.hari berlalu Andri kadang tiba tiba menghubungi ku dan kadang berlalu sesukahati nya. hubungan telfon ini berlanjut sampai 4 tahun, dan terputus karna Ratih menikah,namun pernikahan ratih hanya bertahan 2 tahun. ketidak cocokan dan KDRT yang membuat mereka harus berpisah.Â
1 tahun kemudian Andri mencoba menghubungi Ratih melalui chat sosial media nya. Andri mendengar kabar dari saudara nya Ratih yang kebetulan adalah teman nya Andri. seperti biasa Andri datang dengan obrolan nya yang membuat hati Ratih merasa senang dan sering sekali Ratih merasa bersalah karna telah memutuskan nya.
"haii lagi apa" sapa Andri melalui chat
"sedang santai saja, kapan kamu menikah?" Ratih membalas dengan to the point
"mungkin tahun depan, kumpulin uang dulu" balas AndriÂ
Ratih berusaha menenangkan hati mendengar perkataan andri. satu tahun mempersiapkan pernikahan namun Andri masih saja menghubungi Ratih dan kadang membicarakan tentang masalalu kami, Andri sering membuatku merasa kalau kita masih menjalin kasih, denga perhatian dan slalu mengajak atau meledek Ratih untuk bertemu, tapi setiap hari pertemuan tiba Andri selalu hilang tanpa kabar,chat Ratih tidak pernah dibalas,dan telfon pun tidak pernah di angkat,.tapi setalah 2 atau tiga bulan Andri tanpa rasa bersalah tiba tiba muncul dengan chat nya. itu yang dilakukan Andri selama berhubungan denga Ratih, selalu menghilang tanpa kabar saat hari mau bertemu kembali, setiap disinggung soal ini mengapa tidak jadi, jawaban nya selalu waktu nya kurang pas,Andri masih sibuk.
Hari hari berlalu aku berusaha untuk tidak menghubungi nya,aku tidak ingin mengganggu nya. tapi tiba tiba chat sosial media ku berbunyi,Ratih hanya melihat dari layar ternyata andri menyapa "haii", Ratih berusaha untuk tidak langsung membuka nya,kebetulan Ratih sedang bertemu dengan teman lama nya yang menyempatkan main kerumah. setelah 2 jam chat tergantung,pukul 22.33 teman Ratih pun sudah pulang. Ratih mencoba untuk membuka dan membalas nya
"haii" balas ratih singkat
"belum tidur, lagi apa,?" tanya Andri
"belum, habis ketemu sama teman,kenapa?"( tanya Ratih yang tidak seperti biasanya)
"temanku sedang mendengar lagu Naff,hehheee" balas Andri
"oh yaa, terus, kenapa" balas Ratih dengan singkat dan berpura pura tidak ada yang spesial di lagu itu.
"tidak apa apa,kamu tanya begitu,aku jadi lupa ingin bicara apa", balas Andri dengan malu.
"aku ga lupa kok,mungkin aku yang lebih to the point, aku rindu,aku ingin bertemu,aku ingin memelukmu dan meminta maaf,tapi rasa itu sudah terkikis perlahan karna sikap mu seperti ini,entah apa yang kamu lakukan ini terhadap ku, kamu selalu datang membuat hati ku senang, nyaman, tertawa. kadang aku merasa kamu seakan berselingkuh dari kekasih yang jauh disana. atau aku yang ke"GR"an dengan sikap kamu selama ini", balas Ratih dengan meluapkan perasaannya.
"maff, mengapa kamu memutuskan aku dulu,,? karna aku kurang kerenn yaaa.hahahaha", balas AndriÂ
"karna kamu terlalu baik, itu bagian dari masa lalu,tapi kalau kamu ingin mengetahuinya apa alasan nya,. karna kamu terlalu baik,mungkin memang kita tidak berjodoh,mungkin kamu yang tidak pernah mau berusaha untuk mempertahankan suatu hubungan, ini menurut aku".Ratih membalas dan berusaha menjelaskan.
"sekarang gantian aku yang bertanya, apa yang kamu rasakan kalau kamu mendengar lagu naff ?" tanya Ratih yang ingin tahu perasaan nya Andri.
"prasaan itu ada,karna kamu orang yang pertama mengisi hatiku,walau banyak wanita yang kusukai dulu,tapi kamu tau sendri,aku tidak berani untuk mengungkapkan nya. tapi sudahlah itu cukup untuk dikenang saja, dan berusaha untuk tidak terlarut". balas Andri yang berusaha untuk jujur.
lagu naff adalah lagu kenangan Andri dan Ratih,. melihat balasan chat Andri, Ratih langsung mematikan akun sosial media nya,dan menyudahi percakapan itu, hati Ratih bercampur aduk, disatu sisi diri nya amat senang karna Andri masih mengingatnya, namun jawaban itu di akhiri dengan kata berusaha untuk tidak terlarut, Ratih seakan tau kalu memang andri masih menyimpan rasa, walau hanya sedikit,. mengapa kau lakukan ini padaku Andri, kau selalu mengisi hari ku,memberi warna dikekosongan hati ini,tapi mengapa setiap kita berbicara serius atau ingin bertemu kembali kamu slalu menghilang tanpa kabar,. hati ini semakin mantap untuk menyudahi hubungan yang tidak terlalu jelas ini,(desus Ratih sambil berusaha memejamkan mata nya).
2 hari berlalu Ratih mencoba untuk mengaktifkan sosial media nya,. apa yang ditakutkan Ratih ternyata benar ada chat dari Andri,. Andri aku ingin sekali bertemu kamu kembali, aku hanya ingin mengetahui semua,perasaan apakah ini, apakah aku masih mencitaimu,? atau aku hanya nyaman seperti ini, seperti teman curhat yang harus disudahi karna selalu menyakut kan masalalu kita. ku coba untuk membuka chat nya dan membalas nya.
"Ya" balas ratih yang singkat
"lagi apa ? Besok sore pulang kerja ada acara? " tanya Andri
"lagi santai saja dikost, besok ada,acara sama teman kantor",balas Ratih yang berusaha tetap menjaga hati nya.
" sampai jam berapa" tanya Andri lebih detail
" sampai malam mungkin, ada apa, mau bertemu,?" balas ratih yang langsung mebebak.
" iya aku ingin bertemu. kalau begitu lusa saja, nanti aku kabari lagi yaa".balas andriÂ
Belum terbalas oleh Ratih,seperti biasa Andri langsung mematikan akun sosial media nya. "kita lihat saja pasti tidak jadi lagi, kali ini apa alasan ny" (gerutu Ratih sambil membuang ponsel nya ketempat tidur ), Ratih berusaha untuk tidak memikirkan nya, tapi prasaan tidak nyaman menyelimuti hati nya,ada apa yaa mengapa sekarang aku yang tidak ingin bertemu dengan nya, mengapa rasa ini tidak seperti kemarin,mengapa aku takut sakit hati kalau bertemu kembali. lalu alasan apa yaa yang tepat untuk membatalkan nya. ke esokkan hari nya Ratih melihat chat sosial media nya,tidak ada kabar dari Andri ,.satu hari berlalu rasa ketakutan ingin bertemu terus mengganggu pikiran Ratih,.
Malam berlalu bergati hari,.tepat dimana hari yang dipilih Andri untuk bertemu,. Ratih berusaha mengabaikan perasaan takut nya, "apa aku akan sakit hati bila nanti bertemu, dia sudah punya pacar,bahkan sudah tunangan. aku harap aku bisa dewasa bertemu nanti" (Ratih berbisik pada hati nya). Sore hari jm 15.00 setengah jam sebelum keluar kantor, Ratih mencoba untuk mengechat  Andri, membranikan diri untuk menanyakan apakah hari ini jadi bertemu, dan bertemu dimana.
"Haii,,,apa hari ini jadi ?". (tanya Ratih pada chat nya). tak lama kemudian langsung dibalas oleh Andri. "maaf tidak jadi, aku harus menghargai calon istriku,minggu depan aku akan menikah". (Balas andri) Melihat balasan Andri, Ratih hanya mebalas dengan memberi emotion jempol,. mematikan sosial media nya bahkan menonaktifkan akun nya. mungkin ini jawaban dari semua. aku harus rela melepas nya. walau kemarin aku ingin membatalkan pertemuan ini,namun luka hati tergores lagi,dia ingin menikah,lalu selama ini aku hanya dianggap apa,. sambil berjalan meninggalkan kantor dan menahan air mata yang akan menjatuhi pipinya Ratih mencoba menenangkan diri memasuki caffe dan memesan caffe latte. terdiam dan terhanyut dengan musik yang diputar oleh caffe itu.
ini jawaban dari kegelisahanku,.semoga kamu bahagia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H