wisata di Kabupaten Aceh Tenggara.Berjarak hanya empat kilometer dari pusat kota Kutacane, menjadikan kawasan ini sebagai tujuan wisata alternatif bagi warga lokal, dengan suguhan suasana sejuk dan pemandian sungai alami yang akrab di sebut Lawe Sikap.
Kawasan Bukit Mbarung, Kecamatan Babusalam merupakan salah satu kawasan tujuanSelain Lawe Sikap, kawasan ini kembali memiliki destinasi wisata baru sebagai tempat tongkrongan bagi muda-mudi maupun keluarga ketika menjelang sore. Namun, tempat ini belum memiliki nama resmi, sang pemilik dokter Pandi Sikel menyebut sebuah nama "Alas Hill"
Semakin berkembangnya lokasi wisata ini, membuat semangat dan inspirasi sang dr Pandi Sikel semakin bergejolak untuk memajukan kawasan tersebut menjadi lebih profesional dan menjadi daya tarik wisatawan lokal maupun mancanegara.
Pengusaha yang energik akrab di panggil dr Sikel ini mengelontorkan dana sebesar Rp30 miliar membangun kawasan bukit Mbarung, untuk mendirikan sebuah hotel berbintang lengkap dengan taman, lapangan bermain, kolam renang, dan tempat bermain anak-anak dengan lahan seluas lima hektare.
Dengan sedikit meniru konsep wisata Berastagi, Sikel berencana membuat kawasan wisata keluarga yang tengah ia kembangkan dengan nama "Alas Hill" atau Bukit Alas .
Konsep wisata keluarga yang menggabungkan hotel berbintang dan taman ini merupakan satu-satunya dan pertamakali di Aceh Tenggara.dr Sikel meyebutkan kawasan wisata yang tengah ia kembangkan saat ini tahapan pengerjaannya sudah mencapai 50 persen.Â
Namun, sejumlah pengunjung mulai mendatangi lokasi ini untuk berswafoto dengan view Kota Kutacane semakin hari semakin ramai tanpa dipungut biaya.
Taman Wisata Alas Hill yang terletak di sebelah barat Kota Kutacane menyeberangi sungai Lawe Alas, melalui jembatan rangka baja Desa Mabrung, tepatnya di atas bukit Mbarung memiliki daya tarik dengan pemandangan alam aliran sungai Alas dan permukiman masyarakat dari ketinggian.
Sang dokter yang beralih profesi menjadi pengusaha ini menargetkan pembangunan hotel dengan hunian 50 kamar dan taman bermain yang ia kembangkan ini akan rampung menjelang akhir tahun 2021 dan diperkirakan dapat menampung tenaga kerja lokal sebanyak 200 orang.
"Saya berharap pembangunan tempat wisata ini dapat selesai secepatnya dan dapat mengurangi pengangguran dengan menampung sekitar 200 tenaga kerja," sebutnnya.
Konsep wisata Hotel dan taman bermain "Alas Hill " yang berada di bawah kaki kawasan taman nasional gunung Leuser ini akan memanjakan pengunjung, dan menjadi daya tarik para wisatawan baik lokal maupun mancanegara di bumi Sepakat Segenep julukan Kabupaten Aceh Tenggara
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H