Mohon tunggu...
Tety Polmasari
Tety Polmasari Mohon Tunggu... Lainnya - hanya ibu rumah tangga biasa

Hobby sederhana: membaca, menulis, memasak, travelling

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Uji Adrenalin di Arung Jeram Ciater Subang

22 Oktober 2024   20:41 Diperbarui: 22 Oktober 2024   21:03 91
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Humas LPDB-KUMKM

LPDB KUMKM atau Lembaga Pengelola
Dana Bergulir Koperasi dan UMKM mengajak Forwakop atau Forum Wartawan Koperasi berkumpul dalam kegiatan media gathering pada 18-20 Oktober 2024 di Sari Ater Hotel & Resort, Ciater, Subang, Jawa Barat. 

Lembaga ini adalah satuan kerja Kementerian Koperasi dan UKM (sebelum kementerian ini dipisah) yang bertugas mengelola dana bergulir untuk pengembangan usaha Koperasi dan UMKM.

Kegiatan bertema "Peran Media dalam Meningkatkan Akses Pembiayaan Koperasi & UMKM" ini untuk menjalin silaturahmi yang lebih erat lagi setelah sekian lama terbina. Kegiatan diisi dengan bedah buku, pemaparan capaian LPDB-KUMKM selama 5 tahun terakhir, dan ramah tamah.

Ciater yang berada di Kabupaten Subang, Jawa Barat, sebagaimana kita ketahui identik dengan pemandian air panas. Tidak heran, di resort ini ditemukan banyak kolam air panas. Di beberapa titik restoran, dan bungalaw dilengkapi dengan fasilitas kolam air hangat. Belum lagi kolam air hangat yang dibuka khusus untuk umum. Kolam yang tidak menyatu dengan penghuni hotel atau resort.

Namun, di Ciater tidak melulu menawarkan pemandian kolam air panas. Di resort ini juga menawarkan aktivitas outdoor atau beraktivitas di alam terbuka. Salah satunya, aktivitas arung jeram atau rafting yang tentu saja sudah bisa dibayangkan penuh rintangan dan tantangan yang memacu adrenalin.

Usai sarapan pagi, pada Sabtu 19 Oktober 2024, rombongan LPDB-KUMKM dan Forwakop pun berkesempatan mencoba aktivitas ini. Termasuk Direktur Utama LPDB-KUMKM Supomo, serta Direktur Umum dan Hukum LPDB-KUMKM Otje Koesoema Prasetia.

Sampailah rombongan di wahana arung jeram. Jadwalnya tercatat pukul 09.00 pagi. Setidaknya terlihat di papan whiteboard. Petugas menyampaikan sebelum memulai aktivitas ini, para pengunjung diwajibkan menggunakan pengaman seperti jaket pelampung dan helm.

Aksesoris seperti jam tangan dan hp disarankan untuk tidak dikenakan dan disimpan. Bagi yang mengenakan kacamata, kacamatanya sebaiknya diikat pakai karet gelang agar tidak terjatuh saat mengikuti aktivitas ini. Bagi yang memakai sendal atau sepatu harap dilepas, kecuali sandal gunung.

Titik start arung jeram (dokumentasi Humas LPDB-KUMKM)
Titik start arung jeram (dokumentasi Humas LPDB-KUMKM)

Setelah itu, pengunjung harus mendengarkan pengarahan dari instruktur. Setelah siap barulah pengunjung dapat menaiki perahu karet dengan didampingi seorang pemandu. Dalam satu perahu karet maksimal dapat dinaiki oleh empat orang termasuk seorang instruktur.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun