Perhelatan The 19th Intelligent Transport System, Asia Pacific Forum 2024 pada pada 28 - 30 Mei 2024 di Jakarta Convention Centre memang telah berlalu. Namun, bagi Integra Mitra Solusi (IMS) dan Dahua, event bertema "Transformation Towards A Sustainable and Intelligent Urban Mobility" atau Transformasi Menuju Mobilitas Perkotaan yang Berkelanjutan dan Cerdas, menjadi momentum tersendiri.
Bukan semata-mata keduanya ikut berpartisipasi dalam event Forum Sistem Transportasi Cerdas Asia Pasifik tersebut. Melainkan juga menumbuhkan semangat untuk terus memajukan teknologi transportasi cerdas di Indonesia melalui beragam produk dan solusi unggulan mereka.
Ya, di ajang bergengsi itu bisa dibilang menjadi panggung bagi mereka. Panggung untuk memamerkan solusi keamanan transportasi terkini dengan teknologi terdepan yang tentu saja memukau pengunjung yang hadir di sana.
Dahua -- perusahaan penyedia produk dan jasa kamera pengawas, misalnya, menghadirkan serangkaian produk AI terdepan untuk bus pintar, seperti BSD, ADAS, DSM, dan penghitung penumpang. Produk-produk tersebut menjadi tonggak baru dalam industri ini.
Solusi inovatif seperti seri Spotter atau radar juga dipamerkan dalam event yang diikuti 19 negara itu. Solusi ini dirancang untuk kemudahan instalasi dan fleksibilitas pemasangan yang dapat diaplikasikan di atas tiang, sepanjang jalan, atau secara mobile menggunakan tripod.
Teknologi canggih glowlight yang terdapat pada kamera ini meningkatkan kejelasan warna. Di saat menangkap gambar pelanggaran di bawah kondisi cahaya yang minim hingga 80 lux sekalipun warna tetap terlihat jelas. Mendeteksi setiap pelanggaran dan insiden yang terjadi dengan sangat akurat.
Menurut Benny Susanto, Technical Solution Director Dahua Technology Indonesia, dengan inovasi-inovasi tersebut, Dahua menetapkan standar baru dalam penerapan teknologi cerdas, menjadikannya pelopor keamanan transportasi modern di Indonesia.
"Kami menawarkan fitur lengkap untuk keamanan lalu lintas yang komprehensif dan mutakhir, mengintegrasikan teknologi terkini untuk deteksi kendaraan dan pejalan kaki seperti pengontrol sinyal, detektor aliran lalu lintas, ADAS, dan BSD yang menjadi pusat perhatian dalam acara tersebut," ucapnya.
Manager Technical Solution IMS Vicky mengatakan, pihaknya optimis dengan kehadiran produk Dahua di pasar Indonesia. Terlebih didukung oleh investasi R&D selama lebih dari 30 tahun sehingga dapat memberikan kontribusi signifikan dalam mengatasi tantangan kemacetan lalu lintas di Indonesia.
"Kami yakin akan meraih kemenangan dalam persaingan ini. Kami juga terinspirasi oleh ide dan konsep yang diusung oleh pesaing kami, seperti kontroler sinyal ultra canggih SCATS, yang akan kami implementasikan dalam produk terbaru kami," ucapnya.
Ia mengatakan turut berpartisipasi dalam acara bergengsi tersebut diyakininya membawa dampak yang sangat besar bagi IMS dan Dahua di Indonesia. Keberhasilan IMS dalam menyukseskan acara ini menjadi bukti nyata dari sinergi yang mengagumkan antara keduanya.
"Juga menunjukkan betapa kokohnya komitmen kedua perusahaan dalam menghadirkan solusi keamanan canggih. IMS berharap bahwa acara tersebut akan semakin meningkatkan pemahaman masyarakat akan produk-produk Dahua dalam keamanan lalu lintas, serta membantu customer mengatasi berbagai permasalahan dengan teknologi yang kami tawarkan," kata Vicky.
Sebagai informasi dalam Forum Sistem Transportasi Cerdas Asia Pasifik menampilkan berbagai perkembangan terbaru sistem transportasi cerdas, membahas sejumlah isu transportasi kekinian. Termasuk digitalisasi transportasi yang sedang dikembangkan Indonesia.
Event itu sendiri dinilai menjadi momentum kebangkitan transportasi modern di Indonesia sebagaimana diungkapkan Presiden ITS Indonesia William P Sabandar.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
