Masjid ini tidak pernah dikunci sebagaimana masjid besar pada umumnya di kota. Mau melakukan solat wajib, duha, tajahud, atau itikap sekalipun kalau bulan puasa, pintunya selalu terbuka.
Masjid Al Asykar Yonif 300 Raider Cianjur tidak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah lima waktu, melainkan melaksanakan juga fungsi-fungsi masjid lainnya. Pengelola masjid tidak hanya mengelola uang infak untuk mempermegah masjid, tetapi juga dimanfaatkan untuk keperluan lainnya yang menyejahterakan banyak orang.
Meski direnovasi, Masjid Al Asykar Yonif 300 Raider Cianjur tidak mendahulukan kemegahan yang fungsinya tidak banyak dibutuhkan. Padahal kalau melihat posisinya sebagai masjid milik Markas Komando (Mako) Yonif 300 yang memiliki moto ngaguyub sa awi wulung, ngahiji sa kai jati ini mau membangun semewah apapun pasti tidak akan kesulitan dana.
Tapi dengan bijak dan baiknya pengelola masjid juga menggunakan uang infak masjid untuk kebutuhan jemaah dan musafir yang mampir ke masjid prajurit ini. Selain biaya perawatan, kebersihan, biaya acara-acara tablig akbar, biaya kajian-kajian fikih rutin, biaya pendidikan baca tulis Al-Qur'an, dan banyak lagi lainnya.
Garis besarnya pengelola masjid mengembalikan lagi dana infak dari jemaah ke dalam bentuk manfaat yang begitu banyak bisa diterima dan dirasa oleh masyarakat.
Saat ada orang-orang menggelandang karena kemalaman dalam perjalanan, dengan santunnya pengelola masjid prajurit mempersilakan istirahat di bagian belakang (beranda) masjid yang menyerupai aula namun luas dan aman. Biasanya di sana digunakan untuk kajian para remaja, atau kelas mengaji Al Qur'an pada hari tertentu.
Selain tempatnya nyaman untuk istirahat, tersedia juga air minum. Kalau mau jajan bisa ke sebelah kiri beranda masjid, ada semacam kantin sekaligus rumah dinas pengelola masjid.
Di Masjid Al Asykar pada waktu tertentu disediakan akses internet gratis untuk masyarakat. Jangan berpikir buruk dulu, karena dengan adanya akses internet ini masjid justru jadi semakin ramai dan masyarakat, terutama anak-anak, diharapkan semakin terikat pada masjid dan mencintai Masjid sebagai Rumah Allah. Menjaga ketertiban, akses internet ini dinonaktifkan pada waktu salat wajib dan kegiatan tertentu.
Lahan sekitar masjid yang masih cukup luas dimanfaatkan pengelola untuk menyejahterakan masyarakat di sekitar masjid juga. Di sebelah kanan masjid, ada minimarket yang dikelola Yonif Raider 300. Masih satu bangunan dengan minimarket ada koperasi Yonif Raider 300 yang menjual berbagai jenis aksesoris prajurit, aneka pakaian baik untuk anak maupun dewasa.
Di depannya koperasi ada ATM bank milik pemerintah dan penjual bensin eceran. Di sisi minimarket ada pula semacam pujasera, sentral makanan dan jajanan cepat saji seperti mie bakso dan aneka minuman juice yang bisa kita pesan ketika berisitirahat setelah atau sebelum melakukan ibadah solat. Pengelola dengan rapinya mengatur lapak agar penjual makanan atau minuman bisa berjualan di sana dengan tetap menjaga kebersihan dan keindahan.