Mohon tunggu...
Okti Li
Okti Li Mohon Tunggu... Freelancer - Ibu rumah tangga suka menulis dan membaca.

"Pengejar mimpi yang tak pernah tidur!" Salah satu Kompasianer Backpacker... Keluarga Petualang, Mantan TKW, Indosuara, Citizen Journalist, Tukang icip kuliner, Blogger Reporter, Backpacker,

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Depnaker Taipei City Membuat Account Khusus TKI

17 Desember 2010   15:49 Diperbarui: 26 Juni 2015   10:38 488
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Yuk Jadi Fans Foreign Labor dan Hello Taipei for Foreign Worker!

Disaat kabar penyiksaan dan penganiayaan terhadap TKI muncul dari belahan negara kawasan Timur Tengah, TKI di kawasan Asia Pasifik justru tengah dimanjakan oleh kecanggihan teknologi. Situs jejaring sosial yang tengah buming beberapa tahun terakhir ini tak terkecuali pula melibas kaum buruh migran di Taiwan. Jika sebelumnya hanya buruh tertentu yang bisa mengakses internet, kini TKI ngenet sudah bisa menjadi kebiasaan sehari-hari. Tak peduli apa dan siapa. [caption id="attachment_80373" align="aligncenter" width="300" caption="TKI Taiwan sudahkah menjadi fans...?"][/caption] Fenomena TKA (Tenaga Kerja Asing) mengenal internet mendapat dukungan penuh dari Divisi Urusan Pekerja Asing Biro Tenaga Kerja Pemerintahan Taipei City. Dukungan nyata ini direalisasikan dalam bentuk sistem online.  Baru-baru ini Depnaker Taipei City telah membuat grup di Facebook khusus bagi TKA dimana di dalamnya TKA secara langsung bisa ikut berinteraksi. Grup ini secara lengkap merangkum seluruh kegiatan sepanjang tahun. Disertai informasi penting yang perlu diketahui TKA serta tak ketinggalan pula mempublish foto-foto kegiatannya. Hal ini tentu saja menambah kemajuan meningkatnya interaksi sosial sejumlah besar para buruh migran yang ada di Taiwan. Baik itu TKI, tenaga kerja Philippines, Thailand dan atau Vietnam. Diluncurkannya dua buah account sekaligus "Foreign Labor" dan "Hello Taipei for Foreign Worker" tentu saja lambat laun diharapkan bisa menjadi jembatan informasi bagi para TKA, supaya lebih memahami aturan ketenagakerjaan di Taiwan. Syukur-syukur menjadi sarana penunjang berkurangnya pelanggaran ketenagakerjaan baik yang dilakukan TKA maupun majikan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun