Mohon tunggu...
Okti Li
Okti Li Mohon Tunggu... Freelancer - Ibu rumah tangga suka menulis dan membaca.

"Pengejar mimpi yang tak pernah tidur!" Salah satu Kompasianer Backpacker... Keluarga Petualang, Mantan TKW, Indosuara, Citizen Journalist, Tukang icip kuliner, Blogger Reporter, Backpacker,

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Kampoeng Wisata Rumah Joglo: Nikmatnya Orang Sunda Makan Tanpa Sambal

18 November 2014   09:44 Diperbarui: 17 Juni 2015   17:32 718
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kampoeng Wisata Rumah Joglo: Nikmatnya Orang Sunda Makan Tanpa Sambal

Pertama kali kami sekeluarga ikut jadi Petugas KPK (Kompasianer Penggila Kuliner) menggrebek Kampoeng Wisata Rumah Joglo (Rumah Joglo) di kawasan Ciampea, Bogor. Menu apa yang berhasil diselidiki? Ada Gurame Dabu-dabu khas Rumah Joglo dan Es Salju sebagai minuman khasnya.

Rumah Joglo adalah kampoeng wisata yang mengusung konsep jawa tradisional. Pemiliknya Yuyun Yuningsih mendirikannya di atas lahan seluas 2,5 Ha pada Mei 2012. Fokus bisnis dari pemilik Rumah Joglo asal Sunda tepatnya dari Kadipaten Majalengka ini di bidang pariwisata yang menyediakan fasilitas restaurant, out bond, kolam renang, camping ground, ball room, dan resort.

[caption id="attachment_336694" align="aligncenter" width="300" caption="Rumah Joglo yang antik (Dok. Pribadi)"]

1416458041614975589
1416458041614975589
[/caption]

Rumah Joglo yang diangkut pemilik dari beberapa kota di Jawa Tengah ke Bogor ini merupakan bentuk dari rasa cinta terhadap kebudayaan Indonesia yang terimplementasi dari bangunan, ornament, dana sajian makanan khas daerah di Indonesia yang terdapat di dalamnya.

Salah satu rumah joglo yang tertua adalah rumah joglo yang dibangun pada awal tahun 1926. Diambil dari lokasi pelosok desa di Klaten, Jawa Tengah. Bangunan dengan sistem knockdown ini terbuat dari kayu jati murni.

Tidak mudah memang untuk sampai di lokasi rumah joglo bagi pemula seperti kami. Sempat berkali-kali nyasar dan harus beberapa kali bertanya. Tapi meski sempat nyasar-nyasar ternyata kami malah paling dahulu sampai di lokasi dibanding petugas KPK lainnya.

[caption id="attachment_336701" align="alignright" width="300" caption="Semua foto dokumentasi pribadi"]

14164584321000110082
14164584321000110082
[/caption]

Ngobrol-ngobrol dan hasil penyelidikan, ada sedikit solusi bagi Kompasianer Jakarta yang hendak berkunjung ke Rumah Joglo ini supaya tidak ikut nyasar seperti kami. Dari tol Jagorawi, keluar pintu tol Sentul Selatan saja, lalu masuk tol ringroad Kedung Halang arah Dramaga IPB. Melewati Taman Yasmin Jl. KH.RA.Abdullah Bin Nuh menuju Dramaga IPB. Selanjutnya menuju Jl. Cibanteng Cinangneng dan sampailah di Kampung Tegal Waru, lokasi Rumah Joglo berada. Tanya saja Jl. Abdul Fatah. Kalau sampai situ, tinggal bertanya pun semua warga sudah pada tahu. atau hubungi solution call 0251-8620698.

Kelelahan menuju lokasi terobati dengan suasana kampung yang hijau dan asri. Banyak ornament dan pernak-pernik khas tempoe doeloe yang bisa kita jumpai memanjakan pandangan mata. Dan satu lagi yang KPK tunggu-tunggu adalah menu yang disajikan untuk disantap. Dari hasil pengintaian, menu khas Rumah Joglo unik-unik, lho! Ada Sadhuk janoko, Kopi Demit, Mie Rebus Petruk, Gareng Songgoan, dan masih banyak lainnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun