Mohon tunggu...
Desti
Desti Mohon Tunggu... wiraswasta newbie -

berusaha jd pribadi yang baik dan manfaat utk ummat

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Siapa yang Lebih Bahagia, Orang yang Memberi atau Menerima?

13 September 2016   11:58 Diperbarui: 21 September 2016   11:00 160
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Belum dapatkan kebahagiaan hari ini ?

Cobalah beri hadiah kepada orang lain.. 😊

Sahabat salah besar jika kita berpikir sedekah hanyalah uang sisa dari penghasilan kita yang disumbangkan untuk orang lain. Karena ternyata memberi nafkah anak istri juga terhitung sedekah bagi para suami, bahkan ini merupakan sedekah yang bernilai wajib dan harus diutamakan.

Nah, lebih baik lagi jika bisa bersedekah pada sebanyak-banyaknya pihak. Bahkan bersedekah pada kerabat yang kita benci atau memusuhi kita sekalipun, itu adalah termasuk sedekah yang utama, karena bisa sekaligus menyambung silaturahim!

“Sedekah yang paling utama adalah sedekah kepada kerabat yang memendam permusuhan.” (HR. Ahmad dan Thabrani)

Lalu apa sajakah manfaat bersedekah yang luar biasa untuk hidup kita?

1. Menyembuhkan penyakit

Benarkah sedekah dapat menyembuhkan diri kita dari penyakit?

Rasulullah SAW bersabda, “Bentengilah hartamu dengan zakat, obati orang-orang sakit (dari kalanganmu) dengan bersedekah dan persiapkan doa untuk menghadapi datangnya bencana.” (H.R. Ath-Thabrani)

“Obatilah orang yang sakit di antara kalian dengan sedekah!” (HR. Abu Dawud, dihasankan oleh al-Albani dalam Shahihul Jami’).

Ada seruah kisah dalam Shahih At Targhib, Abdullah bin Mubarak pernah ditanya oleh seorang laki-laki tentang penyakit yang menimpa lututnya semenjak tujuh tahun. Ia telah mengobati lututnya dengan berbagai macam obat, ia telah bertanya kepada para dokter, namun tidak menghasilkan apa-apa.

Ibnu al-Mubarak pun berkata kepadanya, “Pergi dan galilah sumur, karena manusia sedang membutuhkan air. Saya berharap akan ada mata air dalam sumur yang engkau gali dan dapat menyembuhkan sakit di lututmu. Laki-laki itu lalu menggali sumur dan ia pun sembuh.”

Cobalah bersedekah dengan niat minta disembuhkan dari penyakit, sesungguhnya Allah Maha Pemberi Kesembuhan.

Selain itu, menurut penelitian yang dilakukan Prof. David M Clelland, ditemukan hasil bahwa dengan melakukan sesuatu yang positif untuk orang lain seperti bersedekah akan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Ini menyebabkan tubuh lebih kuat menghadapi penyakit. Maka, perbanyaklah bersedekah untuk menyehatkan diri kita!

2. Memberi rasa bahagia

Siapa yang lebih bahagia? Orang yang menerima sedekah, atau justru yang memberi sedekah?

Yap, tentu saja orang yang memberi sedekah akan lebih berbahagia. Hal ini diperkuat dengan hasil penelitian.

Berdasarkan sebuah studi yang diterbitkan di American Journal of Public Health pada 2013, ditemukan bahwa orang yang membantu orang lain dapat lebih terlindungi dari dampak negatif stres.

Selain itu, dalam bukunya, Allan Luks mengatakan bahwa dengan menolong orang lain akan meringankan rasa sakit kita sendiri, mengurangi stres, dan memberi rasa bahagia.

Dengan memberikan bantuan secara sukarela akan meningkatkan produksi hormon endorfin, hal itu baik untuk kesehatan jiwa kita. Penelitian yang dilakukan Allan Luks ini melibatkan 3000 sukarelawan, dan 90%-nya merasakan betul manfaat berbagi dengan orang lain.

3. Memperpanjang usia dan meringankan sakaratul maut

Rasulullah SAW bersabda, “Sedekah dari seorang Muslim meningkatkan (hartanya) dimasa kehidupannya. Dan juga meringankan kepedihan saat maut (Sakratulmaut), dan melaluinya (sedekah) Allah menghilangkan perasaan sombong dan egois. (Fiqh-us-Sunnah vol. 3, hal 97)

4. Mendekatkan pada terkabulnya hajat

“Barang siapa berniat sedekah, kecepatan Allah membalasnya lebih dari kecepatan gerakan sedekahnya.” (Hadist Qudsi)

5. Menolak bencana

Imam Ibnu Qayyim Al-Jauziyyah mengatakan: “Sesungguhnya sedekah bisa memberikan pengaruh yang menakjubkan untuk menolak berbagai macam bencana sekalipun pelakunya orang yang fajir (pendosa), zhalim atau bahkan orang kafir, karena Allah SWT akan menghilangkan berbagai macam bencana dengan perantara sedekah tersebut…”

Hadits lainnya, "Bersegeralah bersedekah! Sebab, musibah dan bencana tidak bisa mendahului sedekah.”

6. Menambah rezeki

Rasulullah SAW pernah bersabda “Turunkanlah (datangkanlah) rezekimu (dari Allah) dengan mengeluarkan sedekah.” (HR. Al-Baihaqi)

Dalam salah satu hadits Qudsi, Allah berfirman: “Hai anak Adam, infaklah (nafkahkanlah hartamu), niscaya Aku memberikan nafkah kepadamu.” (H.R. Muslim)

Dalam hadits lain yang dinarasikan oleh Abu Hurairah r.a., Nabi SAW pernah bersabda: “Tidak ada hari yang disambut oleh para hamba melainkan di sana ada dua malaikat yang turun, sala satunya berkata: “Ya Allah, berikanlah ganti kepada orang-orang yang berinfaq.” Sedangkan (malaikat) yang lainnya berkata: “Ya Allah berikanlah kehancuran kepada orang-orang yang menahan (hartanya).” (H.R. Bukhari – Muslim)

7. Mendapat naungan di hari kiamat

Rasulullah SAW bersabda “Naungan bagi seorang mukmin pada hari kiamat adalah sedekahnya.” (HR. Ahmad)

Dari Uqbah bin Amir ia berkata: Aku mendengar Rasulullah bersabda: "Setiap individu berada dalam naungan sedekahnya sampai dia diadili di antara manusia."

Nabi pernah menyebutkan bahwa tujuh hal yang akan menjadi payung yang menaungi pada hari kiamat antara lain seseorang yang bersedekah secara rahasia sehingga tangan kirinya tidak tahu apa yang dilakukan tangan kanannya. (HR. Bukhari Muslim)

“Sesungguhnya sedekah akan memadamkan panas kubur bagi pelakunya. Sungguh pada hari kiamat, seorang mukmin akan berlindung di bawah naungan sedekahnya.” (Silsilah As-Shahihah, 3484)

Demikian banyak manfaat sedekah untuk hidup kita, semoga kita dipermudah untuk bersedekah baik disaat lapang maupun sempit aamiin

jika bermanfaat, like and share yaa....Kompasianival Berbagi

semangaattt!!!!

 Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/kompasiana/blog-competition-tuliskan-pengalaman-anda-dalam-berbagi_57cea01bb17a61a24c02d6b1

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun