Akhir tahun sih biasanya identik dengan liburan ke tempat-tempat eksotis. Menikmati sunset di pantai atau sekadar rebahan santai di kamar tidur. Menikmati liburan panjang.Â
Tapi kali ini, cerita saya agak beda. Bukannya berangkat liburan ke Medan atau Labuan Bajo, saya malah "liburan" ke Kantor Polisi Kapolres SDC buat bikin SIM baru.Â
Unik? Biasa aja sih. Lumayanlah, hari ini lancar jaya. Â
Kenapa Bikin SIM di Akhir Tahun?
Sebenarnya, ini bukan rencana awal saya untuk akhir tahun.
Ini berawal dari teman saya yang sedang iseng scroll Tiktok. Tiba-tiba, ia mendapatkan konten yang cukup menarik. Tentang perpanjangan SIM. Perpanjangan di sini yang bukan perpanjang tanggal tenggat SIMnya, tapi kartunya yang diperpanjang 1 meter. Hahaha.
Singkat saja, saya akhirnya mengeluarkan SIM dari dompet saya. Tak sadar ternyata SIM saya sudah kadaluwarsa. Nasib.
Kalau sudah lewat masa berlaku sehari, kita harus bikin SIM baru dari nol. Yup, kebayang kan ribetnya? Jadi, daripada kena tilang, saya memutuskan untuk langsung bikin SIM sebelum tahun berganti. Â
Biayanya sekitar Rp550 ribu, dan prosesnya... yah, standar saja. Antrean di Kapolres SDC cukup ramai, tapi tidak terlalu melelahkan kalau datang pagi.Â
Meski begitu, ada beberapa hal yang bikin pengalaman ini jadi refleksi kecil buat saya: ternyata urusan administrasi kecil seperti ini sering banget kita tunda sampai kepepet! Â
Pengalaman di Lapangan: Ramai tapi Ongkos Bikinnya Gede Â
Datang pagi adalah kunci. Saya sampai di lokasi sekitar pukul 10 pagi, dan antreannya sudah cukup ramai. Setelah mengambil nomor antrean dan mengisi formulir, saya mengikuti proses yang cukup jelas. Ada pengecekan data dokumen, pengambilan foto, tanda tangan, dan stempel 4 jari. Â
Yang perlu dicatat, meski prosesnya cukup cepat, Anda tetap harus bersabar. Antrean panjang sering kali bikin orang lupa menjaga mood, tapi buat saya, ini jadi momen refleksi: kapan lagi bisa melihat dinamika warga yang berjuang demi SIM?
Cek SIM Kamu, Jangan Sampai Kadaluwarsa di Akhir Tahun!
Tips Penting Supaya SIM Nggak Kelewat Kedaluwarsa
Buat Anda yang belum pernah mengalami drama SIM mati, berikut beberapa tips sederhana supaya urusan administrasi ini nggak bikin pusing di akhir tahun. Â
1. Cek Masa Berlaku SIM Secara Berkala
Setiap SIM punya masa berlaku 5 tahun, tapi kadang kita lupa memeriksanya. Biasakan cek masa berlaku SIM setidaknya setahun sebelum habis. Dengan begitu, kamu punya cukup waktu untuk merencanakan proses perpanjangan tanpa terburu-buru. Â
2. Datang Pagi, Jangan Menunda
Kalau harus mengurus SIM secara langsung, pastikan datang pagi untuk menghindari antrean panjang. Kantor polisi biasanya buka pukul 9 pagi, jadi usahakan sudah sampai sebelum itu. Selain lebih cepat, energi kamu juga masih fresh di pagi hari. Â
3. Siapkan Dokumen yang Dibutuhkan
Proses perpanjangan SIM biasanya memerlukan dokumen seperti KTP asli, fotokopi KTP, dan SIM lama (jika perpanjangan). Jangan lupa siapkan uang pas untuk mempermudah pembayaran. Â
4. Manfaatkan Layanan Perpanjangan SIM Online
Beberapa wilayah kini sudah menyediakan layanan perpanjangan SIM online. Kamu hanya perlu mendaftar lewat aplikasi, memilih lokasi pengambilan, dan datang sesuai jadwal. Layanan ini bisa jadi solusi praktis kalau kamu sibuk atau malas antre.
Buat saya, pengalaman ini bukan cuma soal memperpanjang SIM.Â
Ini juga tentang menutup tahun dengan produktivitas kecil yang bermakna. Dalam kesibukan akhir tahun, seringkali lupa hal-hal penting seperti dokumen pribadi. Padahal, menjaga administrasi tetap rapi adalah bagian dari tanggung jawab sebagai warga negara. Â
Lagipula, pengalaman ini juga memberikan cerita seru untuk saya bagikan. Siapa sangka, liburan akhir tahun ke kantor polisi bisa jadi bahan obrolan menarik? Â Â
Kadang, mengurus hal-hal kecil seperti memperpanjang SIM bisa jadi cara produktif untuk menutup tahun dengan rapi. Setidaknya, dalam 5 tahun ke depan nggak perlu cemas kena tilang gara-gara SIM mati. Â
Jadi, buat kamu yang SIM-nya hampir habis masa berlakunya, ayo cek sekarang! Jangan sampai telat dan harus bikin baru dari nol.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H