Mohon tunggu...
Tertia Rachmi
Tertia Rachmi Mohon Tunggu... -

@psikologi

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Apakah Pacaran Itu Harus Ditembak Dulu?

23 Desember 2012   12:48 Diperbarui: 24 Juni 2015   19:09 405
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pernah merasakan pacaran tanpa di tembak terlebih dahulu? Ayoo, angkat tangan!

Sebelum jatuh cinta dimulai dari suka, sayang, dan kemudian cinta. Saling bertemu dengan senyum-senyum malu, saling bertukar nomor handphone, jalan barsamaan, dan karena kegiatan itu dilakukan terus-menerus, akibatnya timbul perasaan yang semakin bertambah. Dengan memiliki perasaan yang sama, apakah harus menunggu untuk ditembak terlebih dahulu? Kalau sudah merasa cocok dengan pasangan, kenapa harus di tunggu untuk ditembak? Langsung saja mengalir dengan yang ada. Tembak-menembak itu bagi saya hanya tanda, karena yang terpenting adalah adanya saling kecocokan dengan pasangannya. Jangan terlalu memikirkan tentang adanya kuantitas waktu yang harus dipikirkan adalah kualitas dalam berhubungan.

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun